6 Efek Minum Teh di Malam Hari, Tidak Hanya Menyebabkan Susah Tidur

KOMPAS.com - Malam hari terutama menjelang tidur bukanlah waktu yang tepat untuk mengonsumsi secangkir teh. Lantas, apa efek minum teh di malam hari?

Minum teh di malam hari ternyata bisa mengakibatkan susah tidur sehingga seseorang akan kekurangan waktu beristirahat.

Baca juga: Sakit Kepala Setelah Minum Teh, Apa Penyebabnya?

Efek minum teh di malam hari juga dapat memicu gangguan pencernaan, seperti sakit perut dan refluks asam lambung.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa efek minum teh di malam hari berikut.

Apa efek minum teh di malam hari?

Efek minum teh di malam hari yaitu bisa menyebabkan susah tidur atau membuat seseorang tidak dapat tidur nyenyak.

Dilansir dari Sleep Foudation, minum teh sebelum tidur atau di waktu malam tidak dianjurkan karena efek kafein pada minuman tersebut bisa mengambat kerja adenosin di otak.

Ketika kerja adenosin terganggu, seseorang akan sulit memejamkan mata, merasa tidak mengantuk, dan lebih berenergi.

Padahal, seseorang sebaiknya dapat tidur pada pukul 10-11 malam karena suhu tubuh dan kadar hormon kortisol mulai melandai (turun).

Tidur cukup juga penting untuk menjaga keseimbangan kimia otak demi menunjang kesehatan mental serta menyiapkan tubuh untuk kembali beraktivitas pada esok hari.

Baca juga: Bolehkah Minum Teh Setelah Bangun Tidur?

Selain mengganggu siklus tidur, berikut beberapa efek minum teh di malam hari:

• Menyebabkan sakit kepala

Dilansir dari Livestrong, efek minum teh di malam hari bisa menyebabkan sakit kepala yang membuat Anda tidak dapat tidur nyenyak maupun tidak mampu memejamkan mata sama sekali.

• Memicu interaksi dengan obat-obatan

Efek minum teh di malam hari selanjutnya yaitu bisa memicu reaksi dengan obat-obatan tertentu, seperti obat tensi dan diabetes yang mungkin perlu diminum sebelum tidur.

• Memicu gangguan pencernaan

Minum teh di malam hari atau menjelang waktu tidur bisa memicu gangguan pencernaan, seperti sakit perut dan mual sehingga tidur menjadi kurang nyaman.

• Meningkatkan frekuensi buang air kecil

Minum teh juga bisa meningkatkan frekuensi buang air kecil sehingga Anda harus bolak-balik ke kamar mandi.

Kondisi tersebut tak hanya menyebabkan lelah atau mengganggu tidur, namun bisa juga memicu dehidrasi karena kekurangan cairan.

Baca juga: Apakah Minum Teh Setelah Makan Bisa Menurunkan Berat Badan?

• Menyebabkan kenaikan berat badan

Minum teh di malam hari memang tidak menyebabkan kenaikan berat badan secara langsung.

Namun, seseorang yang sulit tidur akibat minum teh cenderung memiliki keinginan untuk mengonsumsi makanan atau camilan manis di malam hari yang bisa memicu kenaikan berat badan.

Itulah beberapa efek minum teh di malam hari yang perlu Anda ketahui. Untuk mencegah kondisi di atas, sebaiknya hindari minum teh setelah petang atau dalam 4-6 jam sebelum tidur.