Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sukses Berkarier berkat Tubuh yang Bugar

Kompas.com - 03/02/2012, 16:46 WIB

KOMPAS.com — Para ahli telah lama menyimpulkan, jasmani yang bugar adalah fondasi untuk mencapai sukses. Bukan hanya secara perseorangan, melainkan juga bagi sebuah perusahaan, bahkan bagi bangsa. Tak heran jika China sejak lama gandrung meningkatkan pendidikan jasmani bagi rakyatnya.

Bila contoh sebuah bangsa terasa terlalu "jauh", mungkin kita bisa menyimak riset yang dilakukan tahun 2006 oleh tim dari Leeds Metropolitan University di Inggris. Mereka mengungkapkan bahwa pekerja kantoran yang berolahraga setiap hari tingkat kepuasan kerjanya meningkat sampai 65 persen sehingga produktivitas mereka pun ikut terdongkrak.

Olahraga juga akan membuat sistem energi menjadi lebih efisien dan regulasi hormon menjadi lebih baik. Akibatnya, Anda menjadi lebih berenergi dan ini berarti Anda akan mampu bekerja lebih baik sehingga kepuasan kerja pun meningkat.

Bukan hanya itu, pola makan sehat yang dilakoni dengan baik juga akan memberikan lebih dari sekadar berat badan yang normal, tetapi juga performa otak lebih baik. Diet yang sehat akan membuat otak mendapatkan bahan bakar yang dibutuhkan.

Sementara itu, olahraga teratur juga akan membuat produksi endorfin, zat kimia di otak yang membuat rasa senang, meningkat. Bila dikombinasikan dengan diet yang sehat, maka Anda akan lebih produktif dalam bekerja dan juga tubuh terhindar dari penyakit.

Membugarkan fisik sebenarnya tidak sulit. Yang penting Anda mau mengubah persepsi bahwa Anda terlalu sibuk untuk berolahraga. Bentuklah persepsi baru, berolahraga justru membuat Anda bugar sehingga mampu menjalani keseharian dengan prima, sesibuk apa pun keseharian itu.

Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan pendahulunya, George W Bush, termasuk dalam orang sibuk yang sudah menjadikan olahraga sebagai bagian dari kesehariannya. Mereka mengatakan bahwa bermain basket atau bersepeda membantu mendapatkan perspektif yang lebih jelas, sesuatu yang diperlukan para pemimpin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com