Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Kurma sampai Lemon, Rahasia Jaga Stamina Saat Gowes

Kompas.com - 15/04/2015, 08:06 WIB
Dian Maharani

Penulis


KOMPAS.com
– Selain minum air putih agar tidak dehidrasi, para pesepeda rupanya memiliki cara tersendiri untuk menjaga stamina tubuhnya saat gowes jarak jauh. Hal ini tentunya dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh agar bisa terus mengikuti perjalanan bersepeda.

Luhut Napitupulu misalnya. Pesepeda dari Jakarta ini mengaku selalu membawa kurma saat bersepeda jarak jauh. Saat mengikuti Kompas Tambora Bike sejauh 408 kilometer yang digelar 9-11 April lalu, Luhut membawa sekitar 40 butir kurma.

“Sekali makan dua butir, biasanya saat ngos-ngosan dan haus,” kata Luhut kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Setelah makan kurma yang cukup manis, Luhut mengaku staminanya tetap terjaga. Apalagi saat mengikuti Tambora Bike, pesepeda dihadang jalur tanjakan dengan cuaca panas yang sangat menguras tenaga. Kurma itu ia letakkan di saku belakang jersey sehingga mudah mengambilnya saat gowes.

“Kurma sangat baik untuk dikonsumsi saat gowes jarak jauh, apalagi dalam keadaan panas. Sangat berguna sekali untuk energi kita,” lanjut Luhut.

Seperti diketahui, kurma memang mengandung gula sederhana, seperti fruktosa dan dektrosa. Ketika dikonsumsi, kurma langsung dapat menjadi pengganti energi yang hilang.

Lain lagi dengan Susilawati. Pesepeda yang juga mengikuti Tambora Bike ini membawa buah lemon dan madu. Ia kemudian membuat air lemon yang dicampur dengan madu.

“Aku minum pagi sebelum gowes dan sepanjang perjalanan juga minum sedikit-sedikit,” kata Susi.

Selain diminum, madu yang ia bawa pun juga berguna untuk menjaga kesehatan kulitnya yang ditempa panas terik cuaca di Pulau Sumbawa. Susi mengoleskan madu ke wajahnya.

Selain itu, para pesepeda Tambora Bike lainnya juga terlihat asyik gowes sambil makan buah pir, apel, hingga pisang. Ada pula pesepeda yang membawa suplemen yang mengandung vitamin dan mineral.

Mereka pun sukses menyelesaikan jalur bersepeda dari Mataram di Pulau Lombok hingga kaki Gunung Tambora di Doro Ncanga, Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, sejauh sekitar 408 km itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau