Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/11/2015, 13:07 WIB
Dian Maharani

Penulis

 JAKARTA, KOMPAS.com – Menurut International Diabetes Federation (IDF) sekitar 9 juta penduduk Indonesia hidup dengan diabetes. Jumlah itu mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar tahun 2007 prevalensi diabetes sebesar 5,7 persen menjadi 6,9 persen pada tahun 2013. Sebagian besar adalah penyandang diabetes tipe 2 yang seharusnya bisa dicegah.

Dokter Farid dari Perkumpulan Endrokinologi Indonesia (Perkeni) dalam diskusi di Gedung Kementerian Kesehatan, Kamis (5/11/2015, mengatakan, mengenali berbagai faktor risiko diabetes bisa menjadi upaya pencegahan. Apa saja faktor risikonya?

1. Obesitas : Obesitas bisa dibilang salah satu faktor risiko tinggi penyebab diabetes. Penumpukan lemak dalam tubuh bisa membuat resistensi insulin yang akhirnya menyebabkan gula darah naik. Tak hanya pada orang gemuk, orang yang perutnya buncit atau lemak menumpuk di perut juga berisiko diabetes.

2. Jarang olahraga: Orang yang kurang aktivitas fisik atau olahraga juga berisiko terkena diabetes. Alasannya, sebenarnya berkaitan dengan obesitas tadi. Jarang olahraga bisa menyebabkan tubuh obesitas. Rutinlah berolahraga minimal 30 menit per hari atau sedikitnya tiga kali dalam satu minggu.

3. Pola makan buruk:  Pola makan yang kurang sayur dan buahan-buahan bisa mengancam kesehatan di masa mendatang, salah satunya risiko diabetes. Tinggalkan konsumsi gula berlebih dan lemak. Pola makan yang buruk tentunya bisa menyebabkan obesitas.

4. Faktor keturunan: Beberapa kasus diabetes disebabkan oleh faktor keturunan. Namun, jumlahnya sangat kecil. Jika memiliki riwayat keluarga penyandang diabetes, seharusnya melakukan pola hidup sehat dan pengecekan gula darah.

5. Melahirkan bayi berat badan di atas 4 kg: Jika memiliki riwayat pernah melahirkan bayi dengan berat lahir di atas 4 kg juga berisiko diabetes. Kasus ini juga disebut diabetes gestasional atau dibetes pada masa kehamilan.

 Jika Anda termasuk kategori berisiko, mulailah menerapkan pola hidup sehat sekarang juga dan melakukan pengecekan gula darah rutin. Hentikan kebiasaan merokok, minum-minuman berakohol, dan stres. Mencegah diabetes dapat sekaligus mencegah komplikasi penyakit lainnya seperti jantung, gagal ginjal, dan stroke.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau