KOMPAS.com – Saat mengalami cacar air, banyak orang tidak hanya khawatir saat penyakit ini menyerang tapi juga setelahnya.
Pasalnya, sering kali cacar air meninggalkan bekas luka di kulit.
Kondisi ini bisa jadi sangat menyebalkan karena dapat mengganggu penampilan atau menurunkan rasa percaya diri.
Apalagi jika bekas cacar muncul di area wajah.
Seperti pada kasus jerawat, bekas cacar air termasuk jenis bekas luka atrofi.
Bekas luka ini terbentuk sebagai akibat dari kerusakan kolagen kulit ketika terjadi peradangan.
Bekas luka jenis ini akan membuat kulit menjadi cekung dan tampak tidak rata atau bopeng.
Selain peradangan, bekas cacar air bisa disebabkan oleh garukan.
Maka dari itu, siapa saja yang mengalami cacar air tidak disarankan menggaruk kulit untuk meminimalisir terbentuknya bekas luka.
Berikut ini ragam cara menghilngkan bekas cacar air baik secara alami maupun dengan obat yang dapat dicoba dengan kehati-hatian:
1. Lidah buaya
Berbagai pengobatan rumahan dapat membantu menyamarkan atau menghilangkan bekas cacar air.
Melansir Health Line, lidah buaya adalah agen penyembuhan yang luar biasa, terutama jika menyangkut dengan kulit.
Lidah buaya salah satunya dilaporkan memiliki senyawa aloin dan asam salisilat yang dapat menghilangkan bekas luka yang menghitam secara alami.
Berikut cara menghilangkan bekas cacar air dengan lidah buaya:
2. Madu
Madu dapat digunakan untuk menghilangkan bekas luka karena mengandung zat antibiotik dan bisa membantu penyembuhan luka secara alami.
Madu terutama bermanfaat untuk menghilangkan bekas luka atrofi, seperti bekas jerawat dan bekas cacar.
Berikut cara menghilangkan bekas cacar air dengan madu:
3. Minyak kelapa
Minyak kelapa juga termasuk bahan alami yang dapat dimanfaatkan sebagai obat penghilang bekas luka di kulit.
Kandungan vitamin E dalam minyak kelapa dapat mempercepat proses penyembuhan dan mencegah munculnya bekas luka baru.
Berikut cara menghilangkan bekas cacar air dengan minyak kelapa:
4. Bahan alami lainnya
Terdapat sejumlah bahan alami lainnya yang dipercaya dapat digunakan orang untuk menyamarkan bekas cacar air.
Melansir Medical News Today, beberapa bahan alami yang mungkin bisa dipakai untuk menghilangkan bekas cacar air dengan cara diolesakan, meliputi:
Perlu diperhatikan, bahan-bahan ini mungkin berguna untuk menjaga kesehatan kulit atau mendukung perawatan bekas luka, tetapi hanya ada sedikit penelitian yang memastikan keefektifannya dalam memudarkan bekas cacar air.
Jadi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan berbagai bahan alami tersebut untuk menghilangkan bekas cacar air.
5. Krim vitamin E
Sebuah tinjauan studi yang diterbitkan Aesthetic Surgery Journal pada 2016 tentang vitamin E sebagai pengobatan untuk bekas luka, mencatat hasil yang beragam.
Sementara beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin E dapat menyebabkan perbaikan yang signifikan pada tampilan bekas luka, penelitian lainnya belum melaporkan manfaat apa pun.
Beberapa penelitian juga menemukan bahwa vitamin E menyebabkan efek samping tambahan, seperti ruam dan gatal-gatal.
Untuk itu, seseorang yang ingin mencoba menggunakan krim vitamin E akan lebih baik berkonsultasilah dulu dengan dokter kulit.
6. Rosehip oil
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Cosmetics, Dermatological Sciences and Applications pada 2015 menemukan bahwa penggunaan rosehip oil merek tertentu setiap hari pada bekas luka selama 12 minggu dapat memperbaiki penampilan mereka, mengurangi kemerahan, dan perubahan warna.
Namun, penelitiannya kecil. Jadi penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah ini merupakan pengobatan yang efektif untuk menghilangkan bekas cacar air.
Perlu diperhatikan, siapa saja harus mencairkan minyak esensial apa pun dalam minyak pembawa sebelum mengoleskannya ke kulit untuk menghindari reaksi yang merugikan.
7. Lakukan eksfoliasi kulit
Eksfoliasi adalah proses pengangkatan sel kulit mati dan tua.
Mengelupas bekas luka dapat membantu menghilangkan beberapa jaringan yang kasar atau berubah warna dan memperlihatkan jaringan yang lebih muda di bawahnya.
Eksfoliasi dapat dilakukan dengan bahan kimia atau secara mekanis.
Eksfoliant mekanis termasuk scrub wajah, batu apung, dan loofah, yang semuanya memiliki tekstur kasar yang dapat mengikis sel kulit mati.
Eksfoliasi kimiawi termasuk losion, salep, dan sabun mandi yang mengandung bahan kimia yang menarik sel-sel kulit tua untuk memperlihatkan kulit yang lebih muda.
8. Krim penghilang bekas luka
Beberapa krim dan salep penghilang bekas luka yang dijuaal bebas di pasaran (dikenal dengan obat OTC) dapat membantu menghilangkan bekas cacar air.
Seseorang perlu mencari bahan khusus dalam krim, seperti retinol dan asam glikolat yang umum dalam produk penghilang bekas jerawat.
Sebuah penelitian kecil menemukan bahwa pengobatan dengan bahan-bahan ini menyebabkan perbaikan yang signifikan pada bekas jerawat lebih dari 90 persen peserta.
Bahan-bahan ini juga dapat membantu untuk bekas luka cacar, yang mirip dengan bekas jerawat.
9. Tempelkan gel silikon
Lembaran gel silikon adalah lembaran yang dioleskan seseorang pada bekas luka mereka setiap hari selama jangka waktu tertentu, biasanya selama 6 bulan.
Gel dapat membantu melembabkan jaringan parut dan menyebabkan bekas luka memudar.
Namun ingat, sebelum menggunakan gel silikon, akan lebih baik konsultasikan dulu dengan dokter kulit.
https://health.kompas.com/read/2020/12/16/200600568/9-cara-menghilangkan-bekas-cacar-secara-alami-dan-dengan-bantuan-obat