Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Jenis Teh yang Ampuh untuk Menurunkan Berat Badan

KOMPAS.com - Minum teh di sore hari merupakan aktivitas yang sangat menenangkan dan menyenangkan.

Apalagi sekarang ini ada banyak sekali jenis teh yang bisa dibuat dengan mudah di rumah, mulai dari teh hijau, teh oolong, dan lain sebagainya.

Teh sudah dipercaya memiliki banyak kegunaan bagi kesehatan sejak dulu sehingga banyak digunakan sebagai salah satu alternatif pengobatan tradisional di beberapa negara di Asia.

Melansir WebMD, teh mengandung banyak nutrisi yang berguna untuk membantu tubuh dalam melawan penyakit jantung dan diabetes.

Tetapi ternyata, banyak juga yang percaya bahwa ada beberapa jenis teh untuk menurunkan berat badan.

Meskipun begitu, tidak semua jenis teh dipercaya bisa membantu dalam menurunkan berat badan karena masing-masing teh memiliki kandungan yang berbeda.

Apa saja jenis teh tersebut dan apakah bisa membantu dalam menurunkan berat badan?

1. Teh hijau

Teh hijau adalah salah satu jenis teh yang umumnya dipercaya bisa membantu proses diet.

Menurut Healthline, teh hijau memiliki kandungan yang berguna dalam mengurangi lemak di dalam tubuh, seperti kafein dan antioksidan.

Meskipun kandungan kafeinnya tidak sebanyak kopi, namun jumlah kafein yang dikandung oleh teh hijau bisa membantu pembakaran lemak.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh ahli dari Universitas Khon Kaen yang dimuat pada Jurnal Physiology & Behavior pada tahun 2008, teh hijau terbukti efektif dalam menurunkan berat badan pada orang yang menderita obesitas.

Pada penelitian tersebut, 60 orang yang menderita obesitas diminta untuk minum teh hijau secara rutin dan pada akhir penelitian, ditemukan bahwa ada penurunan berat badan sekitar 3,3 kilogram.

2. Teh pu-erh

Teh pu-erh adalah teh hitam tradisional dari Cina yang telah difermentasikan sehingga memiliki aroma yang lebih kuat jika dibandingkan dengan jenis teh lainnya.

Penelitian mengenai efektifitas teh pu-erh untuk menurunkan berat badan dilakukan oleh ahli dari Taiwan dan diterbitkan di Food & Function Journal pada tahun 2015.

Penelitian ini menggunakan tikus sebagai objek penelitian dan hasilnya menunjukkan bahwa meminum teh pu-erh bisa membantu program diet.

Meskipun begitu, penelitian yang serupa dengan objek manusia perlu diperbanyak sehingga akan diketahui apakah teh tersebut benar-benar bisa membantu penurunan berat badan atau tidak.

3. Teh hitam

Teh hitam merupakan jenis teh yang mengalami proses oksidasi lebih banyak jika dibandingkan dengan beberapa jenis teh lainnya sehingga warnanya menjadi kehitaman.

Efektivitas teh hitam untuk menurunkan berat badan diteliti oleh ahli dari Universitas Oslo di Food & Function Journal pada tahun 2014.

Penelitian ini melibatkan 111 orang yang diminta untuk minum 3 cangkir teh hitam per hari selama 3 bulan.

Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi teh hitam membantu menurunkan berat badan dan mengurangi lingkar perut.

4. Teh oolong

Teh oolong juga merupakan jenis teh tradisional dari Cina yang melalui proses oksidasi sebagian.

Karena proses oksidasi inilah yang membuat teh oolong memiliki kombinasi warna yang sedikit hitam dan hijau.

Penelitian mengenai teh oolong untuk menurunkan berat badan dilakukan oleh ahli dari Universitas Farmasi Shenyang pada tahun 2009 dan terbit di Chinese Journal of Integrated Traditional and Western Medicine.

Penelitian ini melibatkan 102 orang yang mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.

Orang-orang tersebut kemudian diharuskan untuk meminum teh oolong setiap hari selama 6 minggu.

Hasilnya, ditemukan penurunan berat badan dan kandungan lemak di dalam tubuh karena teh oolong membantu proses metabolisme di dalam tubuh.

https://health.kompas.com/read/2022/08/14/163300168/4-jenis-teh-yang-ampuh-untuk-menurunkan-berat-badan

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke