Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bioskop China Boikot Sharon Stone

Kompas.com - 28/05/2008, 17:25 WIB

LOS ANGELES, SELASA - Minggu lalu Sharon Stone mengatakan bahwa gempa bumi yang menghantam China pada 12 Mei lalu merupakan karma bagi perlakuan pemerintah China terhadap Tibet. Kini, salah satu jaringan bioskop terbesar China tak mau memutar lagi film-film Stone. Karma?       

Dalam wawancara oleh Cable Entertainment News dari Hong Kong, di karpet merah Festival Film Cannes 2008, Kamis lalu (22/5), Stone berucap, "Saya tidak senang atas cara orang-orang China memperlakukan orang-orang Tibet, karena menurut saya, tak seharusnya seorangpun berlaku tidak baik terhadap orang lain." Sambungnya, "Dan, kemudian, gempa bumi ini dan semua ini terjadi, dan saya lalu berpikir, inikah karma? Kalau anda tak baik, hal-hal buruk menimpa anda?" 

Diberitakan oleh The Hollywood Reporter, atas pernyataan Stone itu, Ng See-Yuen, pendiri jaringan UME Cineplex dan pemimpin Federation of Hong Kong Filmmakers, mengatakan bahwa komentar Stone tersebut, "Tak pantas." Menurut See-Yuen, para aktor seharusnya tidak membawa politik pribadi mereka untuk berkomentar mengenai sebuah bencana alam yang mengakibatkan lima juta penduduk China kehilangan tempat tinggal. Asal tahu saja, UME memiliki cabang-cabang di Beijing, Shanghai, Chongqing, Hangzhou, dan Guangzhou, pasar film terbesar China.

Dalam wawancara singkat itu, yang juga bisa disimak lewat YouTube, Stone mengatakan pula bahwa ia menangis ketika menerima sepucuk surat dari Tibetan Foundation, yang memintanya membantu para korban gempa bumi tersebut. "Mereka ingin pergi dan membantu, dan itu membuat saya menangis," tuturnya. "Ini merupakan sebuah pelajaran besar bagi saya bahwa kadang anda harus belajar untuk merunduk dan melayani, bahkan kepada orang-orang yang tak baik kepada anda," sambungnya.

Kata-kata Stone itu memancing orang-orang melontarkan kemarahan lewat internet. Salah satunya, sebuah situs China berisi hujatan atas komentar Stone tersebut. Usaha untuk mendapat tanggapan dari juru bicara Stone lewat telepon dan e-mail pada Selasa (27/5) malam tak berhasil. 

"Terhadap komentar Sharon Stone, tak mungkin kami menanggapi," ujar seorang perempuan yang menjawab telepon di Kementerian Luar Negeri di Beijing. Ia menolak untuk menyebut nama atau jabatannya. 

Merujuk ke imdb.com, Stone memiliki setidaknya empat film baru yang akan dirilis dari sekarang hingga 2010, termasuk Streets of Blood, Five Dollars a Day, dan The Year of Getting to Know Us. (AP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com