Makanan Siap Santap Paling Dibutuhkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski banjir yang melanda empat wilayah Rukun Tetangga di RW 07, Kelurahan Gandaria Selatan, Jakarta Selatan, sudah dinyatakan surut, namun ribuan warga yang mengungsi ke posko-posko darurat banjir di sekitar wilayah tersebut saat ini masih kebingungan mencari makanan untuk sahur nanti. Pasalnya, mereka saat ini baru mendapatkan mie instan dan bantuan pakaian serta sedikit selimut dari warga lain dan Kelurahan serta Dinas Sosial setempat.

Untuk kebutuhan sahur bagi mereka, pihak aparat pemerintah setempat mengaku sempat kesulitan dalam mengolah makanan. Pasalnya, pengungsi yang tersebar di pelbagai posko itu dipastikan akan terlantar jika hanya mengandalkan mie instan yang dimasak oleh dapur umum dadakan warga. Belum lagi, sarana untuk mengolah bahan makanan seperti kompor, tabung gas, dan peralatan memasak lainnya hingga kini belum tersedia lantaran proses panjang evakuasi yang dilakukan pihaknya.

Iriyanto, Ketua RT 10/07 Gandaria Selatan, mengatakan, saat ini para pengungsi banjir membutuhkan bantuan makanan yang sudah siap santap. Mereka akan sangat terbantu jika pemerintah atau pihak manapun bersedia mengulurkan tangan menyumbang makanan, dengan bentuk makanan yang siap saji.

"Kami berharap warga yang kesulitan malam ini dapat makan sahur secara layak. Memang saat ini banyak yang mengantarkan mie instan. Tapi akan lebih meringankan jika bantuan tersebut berupa makanan siap saji," ujar Ketua RT tersebut saat ditemui di rumahnya yang mendadak disulap jadi kamp pengungsian.(Tribunnews.com/Alie Usman)