Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lesbian Bisa Dicegah, tapi Tak Bisa Diubah

Kompas.com - 28/09/2010, 17:48 WIB

"Anak merasa terlindungi," tambahnya, sekaligus menegaskan bertemunya si anak dalam lingkungan berorientasi seksual homoseks (guru yang lesbi) inilah yang membentuk orientasi seksual anak berubah.

Jika sudah merasa nyaman, anak pun memilih homoseksual sebagai orientasi seksualnya. Kalau sudah seperti ini, kemungkinan untuk berubah sangat kecil, kata Lita.

Sulit mengubah orientasi seksual
Masih menurut Lita, penelitian Asosiasi Psikiatri Amerika menunjukkan terapi yang dilakukan untuk orientasi seksual masih minim. Sekalipun ada, tingkat keberhasilannya kecil.

"Orientasi seksual terbanyak (dalam homoseksual) adalah lesbian. Penyebabnya karena sifat trenyuh hatinya, simpati, dan empati, lebih condong ke wanita," kata Lita.

Terapi hanya sedikit membantu seseorang untuk mengubah orientasi seksualnya. Semuanya harus kembali kepada kesadaran atau keinginan individu. Selain juga cara penanganan orangtua yang seharusnya tak bisa memaksa.

"Kalau sudah terjadi orangtua harus menerima selain juga berusaha untuk mengembalikan ke heteroseksual. Bagaimanapun orangtua harus menyadari bahwa ini adalah akibat kesalahan pola asuhnya," tegas Lita.

Orangtualah yang patut disalahkan jika lesbian terjadi pada remaja. Karena anak masih berada dalam koridor pola asuh orangtuanya, tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com