Agar KB Berhasil, Butuh Komitmen Politik Kuat

Sonny mengatakan, upaya merevitalisasi KB bukan hal mudah. Saat ini, hanya ada sekitar 21.000 petugas lapangan KB (PKB) dan penyuluh lapangan KB (PLKB). Padahal, jumlah desa yang ada sekitar 75.000 desa. ”Idealnya, satu desa memiliki satu petugas PKB/PLKB,” katanya.

Untuk desa-desa di Jawa yang jumlah penduduknya mencapai puluah ribu orang, maka satu orang PKB/PLKB jelas tidak cukup. Karena itu, pembentukan PKB/PLKB baru perlu segera dilakukan.

Akses warga terhadap alat kontrasepsi juga perlu dipermudah dan dipermurah. Kemudahan akses itu khususnya bagi mereka yang tidak mampu, tinggal di daerah terpencil, dan wilayah perbatasan. Warga miskin yang menjadi sasaran KB seyogianya mendapat kontrasepsi gratis.

Sri menambahkan, upaya penyadaran tentang pentingnya KB perlu terus digalakkan. Terlebih lagi, ada keyakinan bahwa setiap anak membawa rezeki sendiri-sendiri dan pelarangan pembatasan jumlah anak masih kuat.

”Teladan dari para kepala daerah dengan memiliki anak dalam jumlah minimal juga penting,” katanya. (MZW)