Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Capres, Gita Belum Pikir Bersaing dengan Jokowi

Kompas.com - 27/05/2013, 21:30 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan yang dikabarkan akan maju sebagai calon presiden belum berpikir untuk bersaing dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di pemilihan Presiden 2014-2019. Secara pribadi, Gita mengaku kagum dengan sosok Joko Widodo yang dekat dengan rakyat.

"Saya kagum sama Jokowi. Saya belum berpikir bersaing dengan dia," kata Gita seusai rapat bersama Komisi VI DPR, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (27/5/2013).

Lebih jauh, Gita mengaku siap maju sebagai calon Presiden bila ada undangan dari Partai Demokrat melalui konvensi. Meski belum ada pembicaraan secara formal, tapi Gita mengaku sempat beberapa kali berbincang mengenai pencapresannya bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di forum-forum informal.

"Kalo memang bergulir, dicalonkan, saya siap jadi capres," ujarnya.

Untuk diketahui, sosok Jokowi Gita dinilai sebagai kandidat yang tepat untuk maju sebagai calon presiden. Kedua sosok ini dianggap pantas ikut dalam bursa konvensi Partai Demokrat. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan sempat menyampaikan akan membuka pintu untuk kedua sosok tersebut.

Ramadhan menilai sosok Jokowi, selain memiliki elektabilitas tinggi, juga memiliki penampilan yang mendukung untuk menjadi sosok capres. Hal yang sama, kata Ramadhan, juga dimiliki sosok Gita Wirjawan. Namun, Ramadhan menilai sosok Gita masih belum terekspos ke publik. Menurut Ramadhan, kehadiran dua sosok calon presiden ini bisa lebih membawa harapan dibandingkan hadirnya para calon yang sudah "tua".

Partai Demokrat memutuskan melakukan konvensi untuk menjaring kandidat calon presiden. Saat ini, tim seleksi tengah dibentuk dan akan diumumkan pada Juni 2013. Baik calon internal maupun eksternal diperkenankan mendaftar sebagai kandidat capres.

Partai Demokrat akan menetapkan kriteria tertentu untuk menjaring setidaknya 15 calon. Setelah itu akan ada tahapan kampanye ke daerah-daerah, dan dilanjutkan dengan survei.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com