Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/01/2017, 16:05 WIB
Lily Turangan

Penulis

Risiko cedera tidak bertambah

"Anjuran untuk membuat program latihan yang lebih ringan ketika Anda sedang menstruasi adalah mitos," kata Kelly-Jones. Mecuali jika Anda pendarahan sangat berat dan menjadi anemia.

Meski risiko cedera dapat meningkat ketika menstruasi, penelitian juga menunjukkan bahwa latihan neuromuskuler dapat memotong risiko itu hingga setengahnya.

Para peneliti menemukan bahwa risiko meningkat karena ada perbedaan dalam cara wanita rakkan lututnya antara selama menstruasi dengan saat ovulasi.

Tapi peneliti Timothy E. Hewett, Ph.D., yang telah memelajari efek siklus menstruasi terhadap risiko cedera selama lebih dari 15 tahun, menemukan bahwa ketika seorang wanita diajarkan bagaimana cara mengurangi beban pada lutut dan pergelangan kaki, dan membangun kekuatan dan koordinasi, tingkat cedera pergelangan kaki dan nyeri tempurung lutut akan turun 50 sampai 60 persen.

Jadi, yang perlu Anda lakukan adalah bertanya pada pelatih di pusat kebugaran tentang cara menggerakkan tubuh dengan benar, maka Anda akan tetap bisa berlatih seperti biasanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com