Selain itu, riset tersebut juga disorot karena hanya mengambil sampel pada pria dengan etnis tertentu.
Padahal, latar etnis juga mempengaruhi pola dan kebiasaan minum teh.
Agar berdampak pada kesehatan, teh hijau wajib diproses seminimal mungkin agar kandungan nutrisinya tetap terjaga.
Anda disarankan minum teh hijau panas di siang hari dua sampai tiga cangkir untuk menjaga metabolisme alami tubuh.
Jumlahnya bervariasi, tergantung kebutuhan kafein yang ingin dikonsumsi.
Melansir The Insider, kandungan flavonoid dalam teh hijau bermanfaat menurunkan tekanan darah.
Namun, pengidap penyakit jantung atau tekanan darah tinggi tidak boleh berlebihan mengonsumsi teh hijau.
Kandungan kafeinnya bisa berdampak negatif saat diminum berlebihan oleh pengidap penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
Baca juga: Lebih Sehat Mana, Teh Hijau atau Teh Hitam?
Teh hijau juga aman dikonsumsi ibu hamil. Namun, dosisnya perlu diperhatikan. Maksimal satu cangkir per hari.
Konsumsi kafein berlebihan selama kehamilan rentan membuat bayi lahir dengan berat badan rendah. Disamping meningkatkan risiko bayi lahir prematur.
Minum teh hijau memang kebiasaan yang sehat. Tapi jangan berharap keajaiban bisa kurus hanya dengan minum teh hijau.
Olahraga teratur dan mengonsumsi asupan sehat merupakan strategi penurunan berat badan yang sangat efektif.
Teh hijau saat dikombinasikan dengan metode tersebut hasilnya lebih dapat diandalkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.