Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Anggap Remeh, Stroke Ringan Bisa Merusak Otak

Kompas.com - 02/01/2020, 09:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

Cara memeriksa stroke ringan

Karena efeknya yang membahayakan kesehatan, kita perlu memastikan orang-orang di sekitar terbebas dari stroke ringan.

Melansir Health Line, berikut cara memastikan apakah seseorang mengalami stroke ringan:

  • Minta orang itu untuk tersenyum. Mereka yang mengalami stroke ringan biasanya sulit untuk menggerakan mulut. Senyum pun terkadang terlihat tidak simetris
  • Minta orang tersebut untuk mengangkat kedua tangan. Jika salah satu tangan tidak bisa digerakan, ini adalah gejala stroke
  • Minta orang itu untuk mengulangi kalimat sederhana. Perhatikan apakah dia sulit mengulangi kalimat sederhana itu atau ada pengucapan yang tidak jelas

Orang yang mengalami stroke ringan berisiko besar mengalami stroke kronis yang menyebabkan kerusakan otak permanen.

Oleh karena itu, kita tak boleh menyepelekannya. Segera berkonsultasi dengan dokter jika menemui gejala atau melihat tanda stroke ringan.

Bahkan, saat gejala stroke ringan yang dialami hanya berlangsung singkat.

Kita wajib segera meminta bantuan medis untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau