KOMPAS.com - Alpukat adalah salah satu jenis buah yang sering disebut-sebut sebagai makanan penunjang diet.
Mereka yang percaya akan hal itu menganggap lemak sehat dalam alpukat sempurna untuk menurunkan berat badan.
Namun di sisi lain, banyak juga pihak yang khawatir lemak dalam buah ini dapat membuat gemuk.
Walau secara teknis alpukat adalah makanan sumber lemak, namun faktanya lemak yang terkandung dalam buah ini justru menyehatkan.
Alpukat banyak mengandung lemak jenuh tunggal dan sedikit lemak jenuh.
Mayoritas lemak tidak jenuh tunggal tersebut adalah oleic acid, jenis asam lemak yang juga ditemukan dalam buah zaitun dan minyak zaitun.
Mengonsumsi lemak ini dianggap memiliki dampak kesehatan luar biasa, seperti dapat mengurangi inflamasi dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Rutin mengonsumsi alpukat juga diyakini bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan total kolesterol.
Baca juga: 8 Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Program Diet
Melansir dari Health Line, alpukat termasuk maskanan sumber vitamin, mineral, lemak sehat, dan serat.
Dalam 100 gram alpukat saja, mengandung nutrisi baik, seperti:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.