KOMPAS.com - Selain digunakan sebagai bumbu masak, bawang merah diyakni dapat pula dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Bahkan, terapi medis dengan memanfaatkan umbi dengan nama ilmiah Allium cepa L. tersebut tercatat sudah lama dilakukan orang-orang sejak zaman dahulu.
Penggunaan bawang merah sebagai obat di Indonesia bisa dibilang sangat menguntungkan, mengingat tanaman ini banyak tersedia di berbagai daerah di Tanah Air.
Baca juga: Jangan Disepelekan, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Konsumsi Bawang Putih
Selain itu, harganya juga relatif terjangkau oleh setiap keluarga, meski terkadang harganya harus naik.
Untuk menambah kebermanfaatnnya dalam proses penyembuhan, tentu dianjurkan bagi siapa saja memilih bawang merah yang berkualitas.
Berikut 6 ciri-ciri bawang dengan kualitas baik:
Melansir Buku Bawang Merah (2004) karya Estu Rahayu dan Nur Berlian VA, ditinjau dari kandungan gizinya, bawang merah bukanlah bahan makanan yang termasuk sumber karbohidrat, protein, lemak, vitamin, atau mineral potensial.
Di mana, kompoten-kompoten tersebut ada di dalam bawang merah namun jumlahnya sedikit.
Namun, bawang merah mengandung minyak asiri. Komponen inilah yang sebenarnya banyak dimanfaatkan untuk beberapa hal, di antaranya:
Berikut ini informasi mengenai daftar komposisi kimia bawang merah per 100 gram bahan yang bersumber dari Direktorat Gizi, Departemen Kesehatan RI tahun 1979:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.