KOMPAS.com – Karena kandungan kimianya, beberapa jenis tanaman di sekitar kita terbukti dapat dijadikan sebagai bahan makanan pelancar air susu ibu (ASI).
Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun mencatat beberapa jenis tanaman yang bisa dimanfaatkan dengan tujuan tersebut, di antaranya yakni:
Baca juga: 13 Makanan yang Bisa Jadi Booster ASI Bagi Ibu Menyusui
Dalam Buku Tanaman untuk Pelancar ASI di Sekitar Kita karya Elok Widayanti, MSi yang diterbitkan B2P2TOOT pada 2015, dijelaskan bahwa tanaman pelancar ASI pada dasarnya bisa dikonsumsi dengan cara dijadikan sebagai ramuan jamu maupun olahan masakan.
Berikut cara penggunaannya:
1. Contoh formula atau jamu
Formula yang digunakan adalah campuran beberapa bahan yang telah dikeringkan menjadi simplisia.
Formula:
Cara membuat dan mengonsumsi:
Baca juga: Bagaimana Nasib ASI Perah saat Listrik Padam?
2. Contoh resep masakan
Tanaman-tanaman pelancar ASI dapat juga digunakan sebagai bahan baku berbagai olahan masakan, misalnya saja:
Kepala B2P2TOOT di Tawangmangu, Karanganyar, Akhmad Saikhu, MSc. PH., memastikan beberapa jenis tanaman pelancar ASI yang dijelaskan dalam buku terbitan B2P2TOOT tersebut telah terbukti kebermanfaatannya.
Baca juga: Dokter: Ibu dengan Gejala Infeksi Virus Corona Tetap Boleh Menyusui
Dengan begitu, tidak ada salahnya informasi mengenai tanaman pelancar ASI dipahami oleh para wanita atau ibu-ibu khususnya, yang tengah merencanakan ataupun sedang menjalani masa laktasi bagi sang buah hati.
"Berdasarkan penelitian dan uji coba yang dilakukan oleh tim, memang ada beberapa tanaman di sekitar kita yang terbukti berkhasiat sebagai pelancar ASI. Untuk mengonsumsinya, tanaman itu bisa diolah sebagai formula maupun masakan biasa," jelas Saikhu saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/4/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.