KOMPAS.com – Bulan Ramadhan adalah bulan yang dinantikan oleh banyak umat muslim.
Pada bulan tersebut, banyak aktivitas yang bisa dikerjakan untuk mendulang pahala atau ganjaran.
Salah satu aktivitas yang jelas diperintahan untuk dilakukan saat bulan Ramadhan, tidak lain adalah berpuasa dari sebelum matahari terbit sampai matahari terbenam.
Karena harus menahan nafsu makan dan minum, berpuasa oleh sebagia orang pun dijadikan juga sebagai cara untuk menurunkan berat badan.
Namun, alih-alin bisa membuat langsing, puasa bisa jadi menyebabkan penambahan berat badan karena dibersamai dengan ragam aktivitas atau kebiasaan yang kurang sehat.
Baca juga: 13 Tips agar Tubuh Tetap Sehat Saat Puasa Ramadhan
Berikut ini beberapa penyebab orang-orang yang sudah berpuasa sebulan tapi malah badannya jadi tambun:
1. Mengonsumsi makananan berlebih
Mengonsumsi makanan dalam porsi besar jelas bisa memengaruhi berat badan.
Biasanya orang yang berpuasa akan “lapar mata” saat berbuka puasa sehingga lepas kontrol dalam mengonsumsi makanan yang tersedia.
Oleh sebab itu, sangat dianjurkan bagi siapa saat berpuasa, yakni lebih baik makan dengan porsi wajar atau sesuai dengan kebutuhan.
Selain itu, perbanyak konsumsi jus buah dan sayuran alami tanpa gula tambahan atau jus kemasan.
Anda juga disarankan mengawali buka puasa dengan mengonsumsi sup sayuran dan salad buah atau sayur.
Baca juga: 10 Manfaat Kesehatan Timun Suri dan Blewah, Buah yang Identik dengan Bulan Puasa
2. Kurang aktivitas fisik
Teratur makan saat sahur dan berbuka tapi tidak diikuti dengan aktivitas yang cukup dengan berbagai alasan bisa memicu kegemukan.
Pasalnya, energi yang dikonsumsi tanpa beraktivtas fisik akhirnya akan diubah menjadi lemak di tubuh.
Padahal, berpuasa alangkah baiknya tidak jadi pembenaran bagi kita untuk boleh malas-malasan atau merasa lemas sepanjang hari.
Jadi, tetap lakukanlah aktivitas fisik atau olahraga kurang lebih 30 menit per hari untuk menunjang proses metabolisme tubuh.
Pilihan olahraga yang bisa dilakukan, yakni berjalan kaki pada saat menjelang waktu berbuka puasa.
Baca juga: 6 Jenis Tanaman Herbal untuk Cegah Infeksi Virus Corona
3. Banyak makan gula
Saat memasuki waktu berbuka puasa, banyak orang biasanya melakukan pelampiasan dengan mengonsumsi minuman segar yang manis, termasuk makanan tinggi kula.
Hal itu tentu bisa memicu terjadinya obesitas hingga diabetes.
Seperti diketahui, ketika seseorang mengonsumsi banyak gula, tubuh akan mengeluarkan insulin.
Insulin merupakan hormon yang dapat menyebabkan lemak disimpan.
Jadi ketika Anda mengonsumsi makanan atau minuman manis, konsekuensinya adalah insulin akan meningkat hingga dapat membahayakan tubuh.
Baca juga: 4 Bahaya Sering Mengunyah Makanan Tak Sampai 32 Kali
4. Makan terlalu cepat
Baik saat sahur maupun berbuka puasa, tidak sedikit orang tanpa sadar makan dengan terlalu cepat.
Ketika berbuka, mereka ingin buru-buru mengisi perut yang lapar.
Sedangkan saat sahur, beberapa orang harus terburu-buru makan karena dikejar batas waktu imsakiyah.
Padahal makan terlalu cepat cenderung bisa memicu seseorang untuk makan dengan jumlah berlebih sehingga merusak pola makan sehat.
Pasalnya, makan terburu-buru tidak memberikan cukup waktu bagi tubuh untuk menunjukan perasan kenyang.
Jadi, yang perlu Anda lakukan ketika makan sekarang, yakni kunyahlah makanan dengan lambat agar tidak mudah menaikkan kadar glukosa darah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.