Mineral lain dalam kacang mete, mangan, juga terbukti mencegah osteoporosis saat dikombinasikan dengan mineral kalsium dan tembaga.
Baca juga: 7 Manfaat Berkebun di Rumah untuk Kesehatan
Kacang mete mengandung pigmen antioksidan kuat yang disebut zea xanthin. Pigmen ini mudah dan langsung diserap oleh retina mata.
Begitu diserap, pigmen ini membentuk lapisan pelindung di atas retina mata yang bisa mencegah efek buruk sinar UV.
Sejumlah kecil zat zea xanthin juga membantu mencegah degenerasi makula karena faktor penuaan atau pertambahan usia.
Baca juga: Ribuan Tahun Digunakan, Ini 6 Manfaat Bawang Putih bagi Kesehatan
Serat-serat ini tidak diproduksi oleh tubuh, sehingga pemenuhan kebutuhannya membutuhkan tambahan asupan dari makanan.
Serat makanan berfungsi untuk membantu proses pencernaan makanan.
Namun hati-hati, konsumsinya jangan berlebihan. Karena dapat menyebabkan kembung dan meningkatkan produksi gas di usus.
Baca juga: 8 Manfaat Tertawa Bagi Kesehatan
Kandungan tembaga dalam minyak kacang mete membantu produksi pigmen kulit dan rambut yang disebut melanin.
Mineral lain dalam mete juga meningkatkan warna rambut dan dapat memberikan tekstur halus seperti sutra karena adanya asam linoleat dan asam oleat.
Kendati manfaat kacang mete bagi kesehatan cukup menjanjikan, Anda tetap perlu bijak mengonsumsinya. Konsumsi kacang mete tidak berlebihan.
Agar lebih sehat, pilih kacang mete panggang ketimbang kacang mete goreng. Cara mengolah kacang mete dapat memengaruhi kualitas kesehatan makanan ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.