Kebiasaan itu juga bertanggung jawab atas beberapa masalah pencernaan yang umum.
Misalnya saja merokok yang bisa mengembangkan asam lambung hampir dua kali lipat pada seseorang.
Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa berhenti merokok meningkatkan gejala-gejala penyakit yang berkaitan dengan sistem pencernaan.
Kebiasaan buruk ini juga telah dikaitkan dengan tukak lambung, peningkatan operasi pada orang dengan kolitis ulserativa dan kanker gastrointestinal.
Jika Anda memiliki masalah pencernaan dan merokok, ingatlah bahwa berhenti merokok jelas bermanfaat.
Sementara, makan larut malam dan kemudian tidur dapat menyebabkan mulas dan gangguan pencernaan.
Tubuh pasalnya membutuhkan waktu untuk mencerna makanan. Kondisi tidak tidur atau berbaring juga dapat membantu menjaga makanan yang dimakan bergerak ke arah yang benar.
Baca juga: Benarkah Makan Setelah Jam 8 Malam Bisa Bikin Gemuk?
Selain itu, ketika Anda berbaring, isi perut bisa naik dan menyebabkan mulas. Berbaring setelah makan sangat terkait dengan peningkatan gejala refluks.
Jika Anda mengalami masalah pencernaan pada waktu tidur, cobalah menunggu tiga hingga empat jam setelah makan sebelum tidur, untuk memberi waktu makanan untuk berpindah dari perut ke usus kecil.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.