KOMPAS.com - Riset dari Italia yang meneliti 88 pasien positif Covid-19 membuktikan bahwa ruam pada kulit merupakan salah satu gejala dari penyakit tersebut.
Ahli dermatologi dari New York, Marie Hayag, juga mengatakan, virus corona jenis baru juga bisa menyebabkan ruam pada kulit.
Namun, membedakan ruam karena infeksi Covid-19 dengan ruam karena penyakit lain memang tidak mudah.
Menurut Hayag, ruam karena infeksi corona ini bisa muncul dalam berbagai bentuk, seperti memar yang bisa jadi tanda adanya pembekuan di pembuluh darah atau berbentuk jaring.
"Biasanya, ruam muncul di daerah batang tubuh, lengan, dan kaki," tambahnya.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Face Shield untuk Cegah Infeksi Virus
Beberapa pasien Covid-19 juga mengalami lesi ungu atau biru di jari-jari kaki mereka, atau yang terkenal dengan istilah "Covid Toes".
Namun, munculnya ruam karena infeksi Covid-19 ini memang masih memerlukan penelitian mendalam.
Sampai sekarang, ruam pada kulit belum terdaftar dalam Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) serta Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) sebagai gejala umum Covid-19.
"Fakta tersebut tetap menjadi gejala yang harus diwaspadai para medis untuk mencegah kesalahan diagnosis di masa depan," ucapnya.
Kasus kesalahan diagnosis ini pernah tercatat dalam penelitian yang diterbitkan di Journal of American Academy of Dermatology.
Kesalahan tersebut terjadi di Thailand, di mana petugas medis mendiagnosis ruam pada pasien Covid-19 sebagai gejala demam berdarah.
Baca juga: Miss V Gatal, Apa Saja Penyebab dan Solusinya?
Meski ruam pada kulit bisa menjadi pertanda adanya infeksi Covid-19, bukan berarti kita juga terinfeksi virus corona saat mengalami ruam.
Faktanya, ada berbagai hal yang bisa memicu ruam pada kulit, seperti alergi, efek samping obat, dermatitis kontak, dan eksim.
Selain itu, stres juga bisa memicu munculnya ruam. Ruam dan gatal yang muncul karena stres bisa muncul di bagian tubuh mana saja.
Ruam tersebut biasanya muncul dalam bentuk warna merah, bengkak, dan melepuh.
Kondisi tersebut juga bisa disertai sensasi kesemutan atau terbakar saat menyentuh area yang bermasalah. Biasanya, ruam karena stres hanya bertahan dalam hitungan hari.
Baca juga: Pakai Masker Rentan Bikin Kulit Wajah Bermasalah, Begini Baiknya
Hayag juga menambahkan, pemakaian hand sanitizer atau terlalu sering mencuci serta memakai sarung tangan juga bisa memicu ruam pada kulit.
Itu sebabnya, kita harus berkonsultasi dengan dokter untuk menemukan penyebab pasti.