Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2020, 16:33 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - Konsumsi buah dan sayur merupakan gaya hidup sehat yang harus kita lakukan setiap hari. Meski begitu, cara konsumsi buah dan sayur sering membuat bingung.

Apalagi banyak mitos yang beredar terkait buah dan sayur di sekeliling kita.

Salah satu yang paling popular adalah pantangan makan sayur mentah bagi ibu hamil. Tapi, benarkah pantangan ini?

Baca juga: Cara Mengatasi Asam Lambung Naik saat Hamil

Jawaban untuk pertanyaan tersebut bisa ya dan bisa juga tidak.

Selama masa kehamilan, ibu membutuhkan mineral, vitamin, dan nutrisi lain untuk pertumbuhan janin.

Kandungan nutrisi-nutrisi tersebut beberapa lebih banyak didapatkan pada sayuran yang dikonsumsi mentah.

Melansir dari Mom Junction, sebagian besar sayuran mentah aman dikonsumsi oleh ibu hamil.

Meski begitu, ada beberapa sayuran yang lebih baik Anda hilangkan dari menu makan sehari-hari.

Salah satunya adalah kecambah.

Merangkum dari Foodsafety.gov, kecambah membutuhkan kondisi lembap dan hangat untuk tumbuh. kondisi ini juga mendorong pertumbuhan bakteri seperti salmonela, listeria, dan E. coli.

Laman Administrasi Obat dan Makanan AS (FDA) menyebut bakteri bisa masuk ke biji kecambah melalui celah di kulitnya sebelum kecambah tumbuh.

Jika hal ini terjadi, bekteri hampir tidak mungkin dibersihkan. Ini membuat konsumsi kecambah mentah atau setengah matang tidak dianjurkan bagi ibu hamil karena bisa berbahaya bagi calon ibu dan bayi yang belum lahir.

Sebuah studi yang terbit dalam Clinical Microbiology and Infection mencatat bahwa infeksi bakteri pada darah, yang mana infeksi E. coli adalah di antara jenis yang paling umum, berpotensi fatal selama kehamilan.

Baca juga: Apakah Ibu Hamil Boleh Minum Es?

Dikutip dari Medical News Today, sekitar 20 persen infeksi E. coli disebabkan oleh makanan terkontaminasi termasuk sayuran hijau dan kecambah.

Selain kontaminasi E. coli, wanita hamil juga perlu waspada terhadap toksoplasma.

Toksoplasma adalah parasit yang dapat ditemukan pada sayur dan buah yang tidak dicuci. Parasit ini bisa membahayakan ibu dan janin.

Anda juga perlu menghindari sayur yang menyebabkan gastritis seperti kembang kol, lobak, dan okra.

Cara konsumsi buah dan sayur saat hamil

Lalu bagaimana baiknya konsumsi buah dan sayur untuk ibu hamil?

  • Cuci buah-buahan dan sayuran mentah di bawah air mengalir, terutama buah-buahan yang membutuhkan pengupas atau pemotongan seperti blewah dan melon lainnya. Bakteri dapat ditemukan di kulit luar atau dikupas.
  • Jangan gunakan sabun, deterjen, atau larutan pemutih untuk mencuci buah dan sayur.
  • Sebagai tindakan pencegahan tambahan, gunakan sikat sayur kecil untuk menghilangkan kotoran permukaan sayur dan buah.
  • Cobalah untuk memotong bagian yang rusak atau memar. Itu karena bakteri dapat tumbuh subur di tempat-tempat ini.

Baca juga: 11 Cara Mengatasi Mual Saat Hamil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Remaja 19 Tahun Alami Alzheimer, Kenali Gejalanya Sejak Dini
Remaja 19 Tahun Alami Alzheimer, Kenali Gejalanya Sejak Dini
Health
Virus Hanta yang Ditemukan di Indonesia Bahaya atau Tidak? Ini Penjelasannya…
Virus Hanta yang Ditemukan di Indonesia Bahaya atau Tidak? Ini Penjelasannya…
Health
Virus Hanta Bisa Menyebar dari Makanan dan Rumah Kotor, Ini Cara Menghindarinya
Virus Hanta Bisa Menyebar dari Makanan dan Rumah Kotor, Ini Cara Menghindarinya
Health
Jangan Anggap Sepele, Ini Gejala Infeksi Virus Hanta yang Dapat Menyerang Tubuh
Jangan Anggap Sepele, Ini Gejala Infeksi Virus Hanta yang Dapat Menyerang Tubuh
Health
Alat Tes Deteksi Dini Kanker Asal Jepang Tunjukkan Hasil Menjanjikan
Alat Tes Deteksi Dini Kanker Asal Jepang Tunjukkan Hasil Menjanjikan
Health
Pengapuran Lutut Apakah Harus Operasi? Ini Penjelasan Dokter...
Pengapuran Lutut Apakah Harus Operasi? Ini Penjelasan Dokter...
Health
Dari Sunjay Kapur Meninggal, Apa Tertelan Lebah Bisa Sebabkan Serangan Jantung?
Dari Sunjay Kapur Meninggal, Apa Tertelan Lebah Bisa Sebabkan Serangan Jantung?
Health
Waspada Virus Hanta, Kemenkes Laporkan 8 Kasus di Indonesia
Waspada Virus Hanta, Kemenkes Laporkan 8 Kasus di Indonesia
Health
Miliuner India Sunjay Kapur Meninggal Usai Diduga Menelan Lebah
Miliuner India Sunjay Kapur Meninggal Usai Diduga Menelan Lebah
Health
Demam Mulai Turun Bukan Berarti Sembuh, Justru Fase Paling Mematikan DBD Bisa Dimulai
Demam Mulai Turun Bukan Berarti Sembuh, Justru Fase Paling Mematikan DBD Bisa Dimulai
Health
Demam Biasa Bisa Sembuh, Tapi Demam Berdarah Bisa Berujung Maut Bila Tak Ditangani
Demam Biasa Bisa Sembuh, Tapi Demam Berdarah Bisa Berujung Maut Bila Tak Ditangani
Health
Remaja 19 Tahun Diduga Alami Alzheimer, Kasus Termuda yang Pernah Dilaporkan
Remaja 19 Tahun Diduga Alami Alzheimer, Kasus Termuda yang Pernah Dilaporkan
Health
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Health
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Health
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau