Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 02/07/2020, 16:33 WIB

KOMPAS.com - Di awal kehamilan, banyak ibu hamil yang diberi wejangan untuk menghindari makanan atau minuman tertentu.

Salah satunya, ibu hamil dilarang minum pantangan bagi ibu hamil adalah es, terutama di trimester awal kehamilan.

Menurut beberapa kepercayaan, minum es saat hamil bikin sakit perut, bayi jadi kaget, sampai memicu asma pada si kecil. Benarkah?

Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Buah Naga?

Asal mula mitos ibu hamil dilarang minum es

Seperti dilansir Pregnant, ibu hamil dilarang minum es atau minuman dingin adalah mitos.

Mitos ini ditengarai berkembang dalam kultur Asia karena masyarakat setempat menganggap rahim seperti inkubator bagi bayi.

Dengan anggapan tersebut, janin dianggap membutuhkan makanan atau asupan hangat.

Hal itu memunculkan gagasan ibu hamil yang minum es atau minuman dingin selama mengandung bisa bikin bayi kaget.

Padahal asupan dingin tidak direspons semua indra. Apa yang masuk ke mulut akan diencerkan di sepanjang kerongkongan sampai ke perut. 

Di sisi lain, selama ini banyak penderita asma sensitif pada makanan dan minuman dingin.

Sehingga, muncul mitos ibu hamil minum es bikin bayi asma.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+