KOMPAS.com - Secara alami, tubuh manusia mengandung gula dalam darah atau yang kerap disebut glukosa.
Gula dalam darah bertujuan untuk memberi energi pada sel dan organ tubuh. Namun, jumlah gula darah yang terlalu banyak bisa menyebabkan hiperglikemia.
Kadar gula darah seseorang bisa melonjak karena kondisi berikut:
Baca juga: Mengenal Gejala Diabetes Neuropati dan Cara Mengatasinya
Tanda-tanda seseorang mengalami hiperglikemia bisa berupa berikut ini:
Gula darah yang terlalu tinggi disertai dengan insulin rendah dapat menyebabkan peningkatan keton atau asam darah yang bisa memicu ketoasidosis diabetik.
Ketoasidosis diabeteik adalah komplikasi diabetes serius saat tubuh memproduksi keton berlebihan.
Hal ini bisa membuat penderitanya mengalami hal berikut:
Seseorang bisa dikatakan mengalami hiperglikemia jika kadar gula dalam darah lebih dari 250 ml/dl.
Gula darah yang terlalu tinggi bisa menyebabkan komplikasi berikut:
1. Sering buang air kecil dan haus
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.