Tapi, saat tertidur, pria akan menghasilkan hormon ini dalam jumlah yang lebih sedikit sehingga dapat memicu peluang kemunculan ereksi di pagi hari yang lebih besar.
3. Kadar hormon testoteron naik
Tingkatan atau kadar hormon dalam tubuh merupakan salah satu faktor yang memengaruhi kemunculan ereksi pagi.
Baca juga: Benarkah Ejakulasi Dini Bikin Pasangan Sulit Hamil?
Kadar testosteron paling tinggi ketika pria baru saja terbangun dari tahapan tidur rapid eye movement (REM) atau gerakan mata cepat pada pagi hari.
Peningkatan hormon testosteron dapat menjadi pemicu kemunculan ereksi pagi tanpa adanya stimulasi atau rangsangan fisik apapun.
4. Mimpi yang erotis
Melansir Medical News Today, mimpi erotis yang muncul saat tidur bisa menimbulkan rangsangan dan menyebabkan penis pria tiba-tiba mengalami ereksi.
Ketika terbangun, pria dapat melihat penis sedang ereksi dan mungkin mendapati adanya air mani atau ejakulasi.
Kondisi ini disebut juga dengan istilah mimpi basah.
Melansir WebMD, pria dari berbagai usia, mulai anak-anak hingga orang dewasa dapat mengalami ereksi pagi.
Namun, biasanya, orang remaja atau pria dewasa muda memiliki kadar testosteron tertinggi, sehingga akan mengalami ereksi nokturnal lebih sering daripada anak-anak atau orang yang lebih tua.
Baca juga: Untuk Pria, Kenali 5 Penyebab Ejakulasi Dini dan Cara Mengatasinya
Laki-laki dewasa muda dapat mengalami ereksi pagi setiap pagi dan beberapa kali pada malam hari.
Puncak kematangan seksual umumnya terjadi ketika pria berusia akhir belasan hingga akhir 30-an tahun, dan ini mungkin sesuai dengan tingkat testosteron yang lebih tinggi.
Adalah normal bagi orang-orang dalam kisaran usia ini untuk sering mengalami episode ereksi pagi.
Ketika seseorang pria mendekati usia 40-an dan 50-an, mereka mungkin melihat lebih sedikit episode NPT. Ini sering terjadi karena kadar testosteron menurun secara alami.