KOMPAS.com - Sindrom carpal tunnel bisa menjadi salah satu komplikasi akibat penyakit diabetes.
Sindrom carpal tunnel merupakan kondisi mati rasa atau kesemutan di tangan dan lengan akibat saraf area pergelangan tangan yang terjepit.
Kondisi ini bisa terjadi saat saraf membengkak, tendon mengalami peradangan, atau sesuatu menyebabkan pembengkakan di area carpal tunnel.
Baca juga: Waspadai, Ini 7 Penyakit yang Ditandai dengan Batuk Kering
Menghimpun data Healthline, hampir 20 persen penderita diabetes juga mengalami sindrom carpal tunnel.
Kondisi ini menunjukan bahwa gula darah tinggi juga bisa memicu sindom carpal tunnel.
Bahkan, sindrom ini juga bisa menjadi pertanda awal adanya penyakit diabetes tipe 2.
Penelitian dari Belanda yang dilakukan ilmuwan Steven H Hendriks pada tahun 2014 juga mengatakan, sindrom carpal tunnel memang kerap terjadi pada penderita diabetes tipe 2.
Namun, sindrom ini bukan satu-satunya patokan untuk mendiagnosis seseorang menderita diabetes.
Ada berberapa kondisi lain yang harus dijadikan patokan sebelum seseorang didiagnosis menderita diabetes tipe 2, seperti indeks massa tubuh, jenis kelamin, dan usia.
Baca juga: Alasan Luka Susah Sembuh pada Penderita Diabetes
Dengan kata lain, ada banyak faktor yang meningkatkan risiko diabetes dan sindrom carpal tunner.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.