Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petik Manfaat Ketumbar untuk Penyakit Ginjal, Bagaimana Baiknya?

Kompas.com - 22/09/2020, 16:33 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Menurut laman resmi National Kidney Foundation, konsumsi sejumlah produk herbal dapat berbahaya bagi penderita penyakit ginjal, terutama bagi pasien yang rutin menjalankan cuci darah.

Kendati beberapa bahan alami seperti ketumbar potensial memberikan manfaat bagi ginjal, namun hal itu belum tentu berlaku bagi penderita penyakit ginjal.

Ihwal kandungan nutrisi ketumbar, bahan makanan yang kerap digunakan sebagai pemberi aroma pada masakan ini termasuk makanan tinggi kalium.

Kalium adalah mineral yang perlu dibatasi konsumsinya bagi penderita penyakit ginjal, terutama yang pasien cuci darah.

Baca juga: Hati-hati, Diabetes dan Hipertensi Jadi Penyebab Utama Sakit Ginjal

Melansir laman Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia, rekomendasi kalium setiap hari bagi orang sehat sebanyak 3.000-4.000 miligram per hari.

Sedangkan untuk penderita gagal ginjal terminal (CKD End Stage), batas aman kalium dibatasi sebanyak 2.000 miligram per hari.

Makanan disebut mengandung kalium tinggi apabila dalam setiap porsi takaran 1/2 gelas (sekitar 115 gram) memiliki 200 miligram kalium.

Sementara itu, menurut Diet and Fitness Today, sebanyak 100 gram ketumbar mengandung 1.267 miligram kalium.

Sebelum sembarangan mengonsumsi ketumbar atau suplemen lain untuk mengatasi penyakit ginjal, ada baiknya setiap penderita berkonsultasi ke dokter yang menangani agar lebih aman.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com