KOMPAS.com - Osteoporosis adalah penyakit pengeroposan tulang yang ditandai rendahnya massa tulang dan hilangnya jaringan tulang.
Penyakit ini membuat tulang penderitanya menjadi rapuh dan mudah patah saat terjatuh atau mengalami benturan kecil.
Umumnya, tulang manusia yang sehat saat dilihat di bawah mikroskop terlihat seperti sarang lebah.
Tapi, tulang penderita osteoporosis terlihat lebih berongga dan minim bagian padat.
Baca juga: 8 Macam Kelainan pada Tulang Manusia yang Perlu Diwaspadai
Hal itu dipengaruhi hilangnya kepadatan atau massa tulang yang membentuk struktur jaringan tulang.
Melansir National Osteoporosis Foundation, penyakit osteoporosis cukup banyak diderita, terutama kalangan lansia.
Penelitian membuktikan, sekitar satu dari dua wanita, dan satu dari empat pria berusia di atas 50 tahun berisiko mengalami patah tulang karena osteoporosis.
Menurut Kementerian Kesehatan, data dari International Osteoporosis Foundation (IOF) menunjukkan, sebanyak satu dari empat wanita berusia 50-80 tahun di Indonesia berisiko terkena penyakit degeneratif ini.
Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai gejala osteoporosis, penyebab, sampai cara menghindarinya.
Baca juga: Yang Bisa Terjadi saat Mengalami Patah Tulang Metatarsal
Melansir laman resmi Perhimpunan Reumatologi Indonesia, osteoporosis bisa muncul tanpa gejala selama beberapa dekade.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.