Gangguan pernapasan yang terkait jantung juga bisa muncul secara bertahap, seiring berjalannya waktu.
Sesak napas yang muncul tersebut bisa kumat saat penderita melakukan aktivitas fisik. Kemungkinan penyebabnya karena katup aorta menyempit.
Sedangkan sesak napas terkait gagal jantung gejalanya bisa muncul saat penderita berbaring, karena jantung tidak dapat memompa darah dengan optimal.
Baca juga: Dada Sakit Bisa Jadi Gejala Penyakit Apa Saja?
Sesak napas tidak selalu gejala penyakit paru-paru dan jantung. Ada juga beberapa penyebab lainnya, yakni:
Baca juga: Sistem Pernapasan: Fungsi, Organ, Cara Menjaga agar Tetap Sehat
Melansir Harvard Health Publishing, untuk mengetahui penyebab pasti sesak napas gejala penyakit apa perlu dilakukan pemeriksaan.
Dokter umumnya merekomendasikan rontgen dada atau USG jantung untuk deteksi awal penyebab sesak napas.
Terlepas dari apa pun penyebabnya, sesak napas merupakan gangguan kesehatan yang perlu mendapatkan perhatian medis serius.
Segera periksakan diri ke dokter jika mengalami sesak napas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.