Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Penyebab Jantung Bengkak yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 09/12/2020, 14:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Kondisi ini salah satunya dapat membuat sisi kanan jantung bisa membesar.

5. Cairan di sekitar jantung (efusi perikardial)

Efusi perikaldial adalah kondisi saat selaput pembungkus jantung atau perikardium diketahui mengalami penumpukan cairan.

Kondisi ini dapat menyebabkan jantung tampak membesar pada foto hasil rontgen dada.

6. Arteri yang tersumbat di jantung (penyakit arteri koroner)

Dengan kondisi ini, plak lemak di arteri jantung menghalangi aliran darah melalui pembuluh jantung, yang dapat menyebabkan serangan jantung.

Ketika satu bagian otot jantung mati, jantung otomatis harus memompa lebih keras untuk mendapatkan cukup darah ke seluruh tubuh, sehingga dapat membuatnya membesar.

Baca juga: 6 Gejala Penyakit Jantung Bawaan yang Perlu Diwaspadai

7. Jumlah sel darah merah rendah (anemia)

Anemia adalah kondisi ketika tidak ada cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen ke jaringan tubuh.

Anemia kronis yang tidak diobati dapat menyebabkan detak jantung menjadi cepat dan tidak teratur.

Alhasil, jantung harus memompa lebih banyak darah untuk menutupi kekurangan oksigen dalam darah.

Respons ini yang kemudian bisa menjadi penyebab jantung bengkak.

8. Gangguan tiroid

Baik kelenjar tiroid kurang aktif (hipotiroidisme) atau kelenjar tiroid terlalu aktif (hipertiroidisme), dapat menyebabkan masalah jantung, termasuk pembengkakan jantung.

Baca juga: 5 Gejala Gondok yang Perlu Diwaspadai

9. Kelebihan zat besi di dalam tubuh (hemochromatosis)

Hemochromatosis adalah kelainan di mana tubuh tidak memetabolisme zat besi dengan benar, sehingga menyebabkan zat ini menumpuk di berbagai organ tubuh, termasuk jantung.

Kelebihan zat besi ini dapat menyebabkan ventrikel kiri membesar akibat melemahnya otot jantung.

10. Penyakit langka yang dapat memengaruhi jantung, seperti amiloidosis

Amiloidosis adalah penyakit langka yang terjadi saat zat amiloid menumpuk pada jaringan tubuh.

Amiloid sendiri merupakan protein yang diproduksi di sumsum tulang dan dapat disimpan pada jaringan atau organ tubuh.

Ketika amiloid ini menumpuk di dalam jantung, dapat mengganggu fungsi organ vital ini, termasuk bisa membuatnya membengkak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com