KOMPAS.com – Heartburn adalah munculnya sensasi perih dan panas di dada.
Orang yang mengalami heartburn di malam hari mungkin merasakan nyeri dan mengganggu tidur.
Heartburn di malam hari atau gejala heartburn yang memburuk bisa jadi merupakan tanda gastroesophageal reflux disesase (GERD).
Baca juga: 11 Makanan Penyebab Heartburn yang Perlu Diwaspadai
Banyak pengobatan rumahan sederhana dapat membantu meringankan gejala heartburn.
Namun, untuk menemukan solusi yang lebih permanen atau mengobatinya, seseorang perlu bekerja sama dengan dokter.
Heartburn secara umum terjadi akibat makanan dan asam lambung yang bocor (naik) dari lambung ke dalam pipa makanan atau kerongkongan.
Melansir Medical News Today, mengalami heartburn di malam hari dapat berarti seseorang makan terlalu cepat sebelum tidur.
Saat seseorang menelan makanan, makanan ini akan melewati kerongkongan dan masuk ke perut melalui cincin otot yang disebut sfingter esofagus.
Sfingter esofagus bertindak sebagai katup, menjaga makanan agar tidak kembali ke kerongkongan.
Kadang-kadang, sfingter esofagus ini mungkin gagal menutup sepenuhnya, menyebabkan asam dan makanan bocor dari lambung ke kerongkongan.
Baca juga: 5 Penyebab Heartburn dan Mual Sering Terjadi yang Perlu Diwaspadai
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.