KOMPAS.com - Gula darah sering tidak stabil? Mungkin ini saatnya Anda menerapkan pola makan khusus diabetes atau diet diabetes.
Menurut ahli diet Asterino McGeean, cara terbaik menerapkan diet diabetes adalah dengan menjadikannya sebagai bagian dari gaya hidup.
“Rencana diet ini membantu penderita diabetes menjalani gaya hidup sehat agar gula darah terkontrol dan risiko komplikasi bisa diminimalisir," ucapnya.
McGeen juga berkata, diet terbaik untuk penderita diabetes harus fokus pada rencana makan bergizi seimbang, baik dari segi kandungan nutrisi maupun porsinya.
Rencana makan seperti ini juga cocok bagi Anda yang berada dalam kondisi berikut:
Baca juga: 9 Penyebab Kekurangan Oksigen dalam Darah, Bukan Hanya Covid-19
Mereka yang mengalami diabetes disarankan untuk mengonsumsi protein tanpa lemak seperti yang terdapat pada ayam, telur, ikan, dan susu rendah lemak.
Jenis makanan tersebut membantu meningkatkan rasa kenyang lebih lama.
Penderita diabetes juga disarankan untuk mendapatkan asupan serat dari sayuran non-tepung seperti brokoli, mentimun, kacang hijau, paprika, dan salad hijau.
Jenis makanan tersebut juga bisa mendatangkan rasa kenyang, namun kandungan kalori dan karbohidratnya sangat minimal sehingga tidak mengganggu tingkat gula darah.
Penderita diabetes juga membutuhkan asupan lemak sehat karena membantu menjaga kesehatan jantung.
Asupan lemak sehat bisa didapatkan dari makanan seperti alpukat, kacang, minyak zaitun, dan biji-bijian.
Untuk memksimalkan hasil diet, Anda juga perlu melakukan hal berikut:
Baca juga: 6 Gejala Diabetes pada Anak yang Harus Diperhatikan
Diabetes dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke karena bisa mempercepat perkembangan arteri yang tersumbat dan mengeras. Karena itu, penderita diabetes disarankan untuk menghindari jenis makanan berikut:
1. Lemak jenuh
Hindari produk susu tinggi lemak dan protein hewani seperti mentega, daging sapi, hot dog, sosis, dan bacon. Batasi juga minyak kelapa dan minyak inti sawit.
2. Lemak trans
Hindari lemak trans yang ditemukan dalam makanan ringan olahan, makanan yang dipanggang, mentega dan margarin tempel.
3. Kolesterol
Anda juga harus menghindari makanan kaya kolesterol seperti produk susu tinggi lemak dan protein hewani tinggi lemak, kuning telur, hati, dan jeroan lainnya.
Usahakan untuk mengonsumsinya tidak lebih dari 200 miligram (mg) kolesterol sehari.
4. Sodium
Konsumsi sodium disarankan agar tidak lebih dari 2.300 mg natrium sehari. Biasanya, dokter Anda mungkin menyarankan Anda untuk menguranginya jika Anda memiliki tekanan darah tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.