Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Penyebab Seseorang Mudah Alami Memar, Bisa Gejala Kanker

Kompas.com - 09/07/2021, 18:02 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

Akibatnya, seseorang mungkin mengalami perdarahan yang berlebihan dan mudah memar.

Mereka juga mungkin menjadi sangat gatal, merasa sangat lelah atau sakit, kaki bengkak, urine berwarna gelap, dan mata atau kulit menguning.

Baca juga: 6 Gejala Kanker Hati Stadium Awal yang Perlu Diwaspadai

Penyakit hati dapat diobati, terutama ketika dokter mendiagnosisnya lebih awal.

Orang yang sering minum alkohol harus segera berhenti ketika mereka mengalami gejala masalah kesehatan hati.

Seorang dokter dapat memberikan saran tentang kombinasi yang tepat dari perawatan medis dan pengobatan gaya hidup.

3. Gangguan perdarahan

Banyak kondisi genetik yang dapat menyebabkan darah seseorang membeku secara perlahan atau tidak sama sekali.

Penyakit Von Willebrand, yakni gangguan perdarahan yang paling umum, mempengaruhi sekitar 1 persen dari populasi.

Seseorang dengan kondisi ini memiliki protein von Willebrand yang rusak atau tidak ada.

Protein ini penting untuk pembekuan darah.

Pengobatan hormon sintetis dapat meningkatkan pembekuan darah pada orang dengan penyakit von Willebrand.

Hemofilia, gangguan perdarahan lain, menyebabkan hilangnya atau rusaknya faktor VIII (hemofilia A) atau faktor IX ( hemofilia B ).

Baca juga: 11 Penyebab Ginjal Bengkak, Bisa dari Batu Ginjal sampai Kanker

Kedua protein ini penting untuk pembekuan darah.

Versi sintetis dari faktor pembekuan ini dapat membantu mengobati hemofilia dan mengurangi risiko pendarahan serius, termasuk memar parah.

Ketika kelainan perdarahan genetik menyebabkan mudah memar, mungkin juga orang tersebut mengalami pendarahan berlebihan atau bahkan mengalami pendarahan yang mengancam jiwa.

Gejalanya tidak muncul secara tiba-tiba.

Sebaliknya, mereka hadir sejak lahir, sehingga kelainan perdarahan genetik paling sering terjadi pada bayi dan anak kecil.

4. Kekurangan vitamin

Vitamin tertentu memungkinkan tubuh untuk menyembuhkan.

Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan kondisi yang disebut penyakit kudis.

Penyakit kudis menyebabkan gusi berdarah, luka yang tidak kunjung sembuh, dan mudah memar.

Vitamin K membantu tubuh membentuk gumpalan untuk menghentikan pendarahan.

Bayi baru lahir sering memiliki kadar vitamin K yang sangat rendah, yang tidak cukup untuk menghentikan pendarahan.

Baca juga: 5 Makanan Pencegah Kanker Prostat

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau