KOMPAS.com - Penderita hipertensi yang konsisten menjalankan pola makan atau diet yang ketat umumnya berhasil menurunkan tekanan darah tinggi.
Jenis diet hipertensi yang direkomendasikan para ahli yakni dietary approaches to stop hypertension (DASH).
Berikut penjelasan lebih lanjut apa itu diet hipertensi, menu untuk diet hipertensi, dan tipsnya.
Baca juga: 7 Cara Menurunkan Hipertensi, Tak Hanya dengan Obat
Diet hipertensi adalah upaya mengontrol tekanan darah tinggi dengan pengaturan pola makan yang tepat.
Melansir Mayo Clinic, prinsip diet hipetensi yakni membatasi makanan tinggi natrium atau garam, tinggi lemak jenuh, dan tinggi gula tambahan.
Pola makan ini menganjurkan penderita tekanan darah tinggi untuk mengonsumsi makanan yang banyak mengandung potasium, kalsium, magnesium, dan serat.
Menurut penelitian, diet DASH untuk penderita hipertensi bisa menurunkan tekanan darah tinggi dalam waktu dua minggu.
Selain tekanan darah, kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) juga bisa lebih terkontrol.
Baca juga: 7 Buah untuk Hipertensi yang Baik Dikonsumsi Pengidap Darah Tinggi
Salah satu poin penting dari diet hipertensi yakni pembatasan asupan garam atau natrium.
Ada sejumlah opsi yang dianjurkan untuk penderita tekanan darah tinggi, Yakni menggunakan panduan batasan garam harian kurang dari 2.300 miligram (maksimal satu sendok teh garam) per hari.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.