KOMPAS.com - Sakit kepala adalah salah satu masalah kesehatan yang kerap dikeluhkan dan terasa sangat mengganggu.
Ada beberapa macam sakit kepala yang biasa menyerang. Yakni sakit kepala karena ketegangan, migrain, klaster yang muncul di belakang mata, dan sinus yang sampai menimbulkan tekanan di dahi sampai pipi.
Serangan sakit kepala acapkali muncul tiba-tiba tanpa bisa diprediksi. Terkadang, sejumlah orang sampai dibuat kelimpungan ketika sakit kepala datang dan stok obat di rumah tidak tersedia.
Baca juga: Penyebab Sakit Kepala Saat Haid dan Cara Mengatasinya
Namun, Anda jangan khawatir. Berikut ada beberapa obat sakit kepala alami yang bisa dijajal di rumah:
Melansir Insider, untuk migrain atau tipe sakit kepala yang menjalar dari satu area dan menyebar ke area lain, gunakan kompres dingin sebagai obat sakit kepala alami.
Anda tinggal menyiapkan es batu yang dibalut handuk kecil atau lap bersih kecil sebagai kompres. Setelah itu, tempelkan kompres dingin ke bagian kepala yang tidak nyaman.
Suhu dingin menghasilkan efek mati rasa yang dapat mengurangi rasa sakir. Selain itu, suhu dingin juga dari kompres dingin juga bisa menyempitkan pembuluh darah dan membantu meredakan migrain.
Sedangkan kompres panas atau hangat lebih cocok digunakan sebagai obat sakit kepala alami jenis ketegangan.
Sakit kepala karena stres atau otot leher dan bahu kaku ini biasanya ditandai dengan nyeri tumpul, sakit, dan rasa tak nyaman di dahi.
Dilansir dari Healthline, minyak atsiri atau minyak esensial lavender dan peppermint bisa membantu menghilangkan sakit kepala jenis ketegangan.
Cara menggunakan minyak esensial sebagai obat sakit kepala alami cukup mudah.
Minyak lavender atau peppermint yang sudah diencerkan tinggal dioleskan ke bagian pelipis.
Baca juga: Mudarat dan Manfaat Minum Kopi Hitam untuk Sakit Kepala
Bagi orang yang tidak sensitif kafein, minum minuman berkafein seperti kopi atau teh juga dapat membantu mengatasi sakit kepala ringan.
Kafein dapat membantu menyempitkan pembuluh darah dan mengurangi gejala sakit kepala.
Tapi minum kopi atau teh tidak dianjurkan bagi orang yang sedang mengalami sakit kepala karena gejala penarikan kafein saat diet minum kopi atau teh.
Akupuntur adalah teknik pengobatan tradisional Tiongkok yang memanfaatkan jarum kecil untuk merangsang titik tertentu di tubuh.
Sejumlah penelitian membuktikan akupuntur bisa membantu menghilangkan sakit kepala.
Tapi, terapi dengan obat sakit kepala alami ini baiknya dilakukan terapis berpengalaman.
Baca juga: 5 Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan
Jahe juga potensial digunakan sebagai obat sakit kepala alami karena mengandung senyawa bermanfaat seperti antioksidan dan antiperadangan.
Selain menghilangkan sakit kepala, jahe juga dapat membantu mengurangi mual dan muntah yang biasanya menyertai sakit kepala parah.
Melansir Medical News Today, pijat di sejumlah bagian tubuh bisa membantu mengatasi sakit kepala, terutama jenis ketegangan.
Bagian tubuh yang dipijat atau diurut saat sakit kepala kambuh biasanya bagian belakang leher, mencubit bagian atas hidung, area di antara alis, pelipis, sampai ke rahang.
Memijat leher di dekat pangkal tengkorak juga dapat membantu meredakan ketegangan.
Baca juga: Sakit Kepala dan Mual: Penyebab dan Cara Menghilangkan
Relaksasi juga dapat digunakan sebagai obat sakit kepala alami, terutama jenis sakit kepala klaster.
Anda bisa memilih opsi relaksasi yang banyak memanfaatkan latihan pernapasan dalam seperti beryoga atau meditasi.
Salah satu caranya dengan mengambil napas panjang dan perlahan lalu hitung sampai lima, kemudian baru lepaskan pelan-pelan. Ulangi sampai beberapa kali hingga sakit kepala mereda.
Selain menjajal beragam obat sakit kepala alami di atas, pastikan Anda yang sedang mengalami masalah kesehatan ini banyak minum air putih, mengurangi asupan garam dan penyedap, serta cukup istirahat.
Jika sakit kepala masih tak kunjung sembuh, segera konsultasikan ke dokter.
Baca juga: Sakit Kepala Terasa Mengganggu, Coba Atasi dengan Kompres Es Batu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.