Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Salah Kaprah, Kenali Perbedaan Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2

Kompas.com - 20/08/2021, 12:01 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

Gejala diabetes tipe 1 berkembang dengan cepat, biasanya selama beberapa minggu.

Pernah dikenal sebagai diabetes juvenil, tipe ini biasanya berkembang pada masa kanak-kanak atau remaja.

Penyebab diabetes

Penyebab diabetes tipe 1

Sistem kekebalan tubuh bertanggung jawab untuk melawan benda asing, seperti virus dan bakteri berbahaya.

Pada orang dengan diabetes tipe 1, sistem kekebalan tubuh salah mengira sel-sel sehat tubuh sendiri untuk penyerbu asing.

Sistem kekebalan menyerang dan menghancurkan sel beta penghasil insulin di pankreas.

Setelah sel beta ini dihancurkan, tubuh tidak dapat memproduksi insulin.

Para peneliti tidak tahu mengapa sistem kekebalan terkadang menyerang sel-sel tubuh sendiri.

Ini mungkin ada hubungannya dengan faktor genetik dan lingkungan, seperti paparan virus.

Penelitian penyakit autoimun sedang berlangsung.

Baca juga: Minuman yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Penyebab diabetes tipe 2

Orang dengan diabetes tipe 2 memiliki resistensi insulin.

Tubuh masih memproduksi insulin, tetapi tidak dapat menggunakannya secara efektif.

Para peneliti tidak yakin mengapa beberapa orang menjadi resisten insulin dan yang lainnya tidak, tetapi beberapa faktor gaya hidup dapat berkontribusi, termasuk menjadi tidak aktif dan membawa kelebihan berat badan.

Selain itu, faktor genetik faktor dan lingkungan juga mungkin memainkan peran.

Ketika Anda mengembangkan diabetes tipe 2, pankreas Anda akan mencoba mengimbanginya dengan memproduksi lebih banyak insulin.

Karena tubuh Anda tidak dapat menggunakan insulin secara efektif, glukosa akan menumpuk di aliran darah Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com