Fisura ani terjadi ketika jaringan yang melapisi usus besar atau kulit dekat anus robek. Kondisi ini menyebabkan anus berdarah.
Cara mengatasi fisura ani yakni dengan dengan mandi air hangat, mengonsumsi makanan tinggi serat, atau menggunakan pelunak kotoran BAB.
Baca juga: 4 Obat Ambeien Alami ala Rumahan
Divertikulosis adalah infeksi pada divertikula atau kantong kecil yang tumbuh di dinding usus besar.
Divertikula yang terinfeksi dan meradang biasanya ditandai dengan gejala nyeri dan anus berdarah.
Pendarahan anus terkait divertikulitis biasanya agak banyak dan darah mengalir selama beberapa detik. Divertikulitis dapat disembuhkan dengan obat antibiotik dan operasi.
Penyakit peradangan usus besar seperti proklitik dan kolitis juga bisa jadi penyebab anus berdarah.
Proktitis adalah peradangan di jaringan pengujung usus besar sebelum anus.
Sedangkan kolitis adalah peradangan di jaringan pelapis usus besar.
Cara mengobati proktitis dan kolitis bervariasi, tergantung pada penyebab mendasarkan. Umumnya dengan pemberian obat dan operasi.
Baca juga: 8 Penyebab Ambeien Kambuh
Infeksi saluran pencernaan atau gastroenteritis yang disebabkan serangan bakteri dan virus dapat menyebabkan anus berdarah.
Cara mengatasi anus berdarah karena gastroenteritis biasanya minum banyak cairan, istirahat, serta minum antibiotik atau antivirus tergantung pada penyebab mendasar penyakit.
Seks anal tanpa pengaman bisa jadi pintu penularan berbagai penyakit menular seksual (PMS).
Sejumlah penyakit menular seksual dapat menyebabkan peradangan pada anus dan rektum. Peradangan tersebut meningkatkan kemungkinan perdarahan.
Cara mengobati penyakit menular seksual biasanya memerlukan obat antibiotik, antivirus, atau obat antijamur, tergantung apakah penyebabnya dari bakteri, virus, atau jamur.
Polip adalah pertumbuhan jaringan abnormal yang jinak. Ketika polip tumbuh di usus besar, penyakit ini dapat menyebabkan iritasi, peradangan, dan pendarahan ringan.
Biasanya, dokter akan mengoperasi polip untuk diuji untuk memastikan tidak ada tanda-tanda penyakit kanker.
Baca juga: 7 Cara Alami agar BAB Lancar Tiap Hari