KOMPAS.com - Orang umumnya kurang bergerak dan lebih rileks saat mereka berbaring di tempat tidur di malam hari daripada saat mereka bangun dan beraktivitas di siang hari.
Keheningan ekstra dapat membuat seseorang lebih sadar akan tubuhnya daripada selama hari yang aktif.
Dengan peningkatan kesadaran ini, orang mungkin akan merasakan mata gatal di malam hari.
Banyak masalah dan kondisi mendasar yang dapat menyebabkan mata gatal di malam hari.
Baca juga: 4 Cara Mengatasi Kelopak Mata Beda Sebelah yang Aman
Penyebab yang mendasari kondisi ini.
Berikut beberapa penyebab mata gatal di malam hari, seperti dilansir dari Medical News Today.
Orang dengan mata gatal yang persisten di malam hari harus menemui dokter untuk mendiagnosis penyebabnya.
Seorang dokter kemungkinan akan memulai dengan meninjau riwayat dan gejala medis orang tersebut.
Dokter kemudian mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik, termasuk memeriksa mata dan kelopak mata orang tersebut.
Jika ada cairan pada kelopak mata orang tersebut, dokter dapat mengambil sampel cairan tersebut dengan swab dan mengirimkannya ke laboratorium untuk diuji.
Jika dokter mencurigai bahwa alergi menyebabkan mata gatal, mereka mungkin melakukan tes tempel.
Mereka mungkin juga merekomendasikan kunjungan tindak lanjut dengan dokter mata.
Baca juga: Astigmatisme (Mata Silinder)
Di samping itu, ada beberapa perawatan rumahan yang bisa dilakukan untuk meredakan mata gatal di malam hari, berikut beberapa di antaranya:
Mencegah mata gatal di malam hari sering dimulai dengan mencari tahu pemicunya.
Seseorang bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mencari pemicu mata gatal di malam hari.
Menghindari pemicu dapat membantu mencegah terjadinya mata gatal di malam hari.
Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah mata gatal di malam hari.
Baca juga: 7 Penyebab Kenapa Kelopak Mata Beda Sebelah
Orang-orang dapat mencoba beberapa langkah berikut ini jika alergi adalah penyebabnya:
Seseorang dapat menghindari beberapa penyakit, seperti mata merah, dengan menghindari kontak fisik dengan orang yang memiliki kondisi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.