KOMPAS.com - Kanker prostat adalah jenis kanker yang banyak dialami oleh para pria, tetapi dapat diobati pada tahap awal.
Kanker ini menyerang kelenjar prostat yang berada di antara penis dan kandung kemih.
Melansir dari Medical News Today, prostat memiliki berbagai fungsi, antara lain:
Menurut laporan American Cancer Society (ACS), sekitar 1 dari 9 pria didiagnosis terkena kanker prostat.
Namun, tingkat kematiannya cukup rendah, yakni 1 banding 41 kasus.
Meski demikian, ada beberapa cara yang dilakukan untuk mencegah pria terkena kanker prostat.
Baca juga: 11 Gejala Kanker Prostat yang Pantang Disepelekan
Melansir dari Healthline, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa diet dapat memainkan peran kunci dalam menurunkan risiko seseorang terkena kanker prostat.
Berikut ini beberapa tips mencegah kanker prostat yang bisa dilakukan.
Tomat, semangka, dan makanan merah lainnya memiliki warna cerah karena antioksidan kuat yang disebut likopen.
Beberapa penelitian terbaru menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi buah dan produk berbahan dasar tomat ini memiliki risiko lebih rendah terkena kanker prostat dibandingkan mereka yang tidak.
Namun, American Institute for Cancer Research memperingatkan bahwa penelitian yang menghubungkan tomat dengan pencegahan kanker prostat masih terbatas dan sedang berlangsung.
Sebuah studi tahun 2018 dari Spanyol menunjukkan bahwa memasak tomat membuat tubuh Anda lebih mudah menyerap likopen.
Semakin merah tomat, semakin baik karena likopen terakumulasi selama pematangan.
Itu berarti bahwa tomat pucat yang dibeli di toko yang dipetik terlalu dini memiliki lebih sedikit likopen daripada tomat matang.
Nutrisi dan vitamin yang terkandung dalam buah-buahan dan Sayuran dapat menurunkan risiko terkena kanker prostat.