Menurut American Dental Association (ADA), tanda-tanda bahwa seseorang mungkin memiliki penyakit gusi meliputi:
Baca juga: 9 Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut yang Umum Terjadi
Penyakit gusi pada dasarnya dapat dicegah.
Berikut adalah beberapa cara menjaga gusi tetap sehat yang dapat dilakukan:
Melakukan flossing (membersihkan gigi dengan benang) paling tidak sekali sehari bisa menjadi cara menjaga gusi tetap sehat.
Melansir Health Line, membersihkan gigi secara teratur diyakini dapat membantu menghilangkan plak dan makanan yang berada di luar jangkauan sikat gigi.
Saat melakukan flossing, seseorang sebaiknya tetang saja.
Anda bisa melakukan flossing pada malam hari, pagi hari, atau setelah makan siang.
Baca juga: 7 Cara Mencegah Karang Gigi yang Baik Dilakukan
Dokter gigi dapat mendeteksi gejala awal penyakit gusi jika Anda melihatnya secara teratur.
Dengan begitu, gejala penyakit gusi dapat diobati sebelum menjadi lebih serius.
Pembersihan oleh dokter gigi merupakan satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan karang gigi. Itu juga dapat menghilangkan plak yang Anda lewatkan saat menyikat gigi atau flossing.
Jika Anda menderita gingivitis, menyikat gigi, flossing, dan pembersihan gigi secara teratur diyakini bisa membantu membalikkannya.
Merokok sangat terkait dengan timbulnya penyakit gusi.
Nenurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, karena merokok dapat melemahkan sistem kekebalan, aktivitas ini juga bisa membuat tubuh lebih sulit melawan infeksi gusi.
Selain itu, merokok bisa membuat gusi lebih sulit sembuh setelah rusak.
Baca juga: 6 Tips Berhenti Merokok Sesuai Tipe Perokok
Dilansir dari Medical News Today, siapa saja dianjurkan untuk dapat menyikat gigi setiap habis makan.