Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/01/2022, 14:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

5. Kaki Charcot

Mengutip WebMD, kaki charot adalah kondisi melemahnya tulang di kaki yang menyebabkan mudah patah.

Namun, kerusakan saraf dapat mengurangi sensasi dan mencegah penderita diabetes menyadarinya.

Penderita diabetes bisa terus berjalan di atas tulang yang patah dan kaki akan berubah bentuk.

6. Amputasi

Mengutip WebMD, masalah dengan aliran darah dan saraf membuat penderita diabetes lebih mungkin mengalami cedera kaki dan tidak menyadarinya sampai infeksi terjadi.

Ketika infeksi tidak dapat disembuhkan, menimbulkan abses atau jika aliran darah rendah menyebabkan gangren, amputasi sering kali merupakan pengobatan terakhir.

Kapan penderita diabetes harus ke dokter?

Mengutip Medical News Today, orang yang menderita diabetes harus mengunjungi dokter secara teratur sebagai bagian dari perawatan.

Ada pun beberapa kondisi kaki yang perlu segera mendapatkan penanganan medis sebagai berikut:

  1. Perubahan warna kulit pada kaki.
  2. Bengkak di kaki atau pergelangan kaki.
  3. Perubahan suhu di kaki.
  4. Luka persisten di kaki.
  5. Rasa sakit atau kesemutan di kaki atau pergelangan kaki.
  6. Kuku kaki yang tumbuh ke dalam.
  7. Kaki atlet: jamur yang menyebabkan gatal, kemerahan, dan pecah-pecah.
  8. Kulit kering dan pecah-pecah pada tumit.
  9. Tanda-tanda infeksi.

Baca juga: Diabetes Melitus Tipe 2

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau