Hasilnya, ditemukan bahwa madu memiliki pereda gejala batuk sangat ampuh dari pada kedua obat lainnya.
Studi lain pada 2012 menguji 3 jenis madu (kayu putih, jeruk, dan labiatae) pada batuk yang disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan atas.
Para peneliti menemukan bahwa ketiga jenis madu lebih baik dari pada plasebo dalam mengurangi frekuensi dan keparahan batuk.
Anak-anak dan orang tua yang sedang batuk juga melaporkan bahwa tidur malam mereka lebih nyenyak setelah minum madu sebagai obat batuk, dari pada saat menggunakan plasebo.
Perlu diingat, madu hanyalah salah satu cara untuk meredakan batuk.
Seringkali, batuk akibat infeksi saluran pernapasan atas membaik dengan tetap terhidrasi dan banyak istirahat.
Jika batuk berlangsung lebih dari 3 minggu, disertai sesak napas, atau terjadi bersamaan dengan demam, temui penyedia layanan kesehatan.
Baca juga: 5 Obat Batuk Anak Alami yang Aman dan Praktis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.