Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Makanan yang Baik Dikonsumsi Penderita Perlemakan Hati

Kompas.com - 09/02/2022, 18:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Tubuh menyimpan lemak untuk energi dan isolasi di banyak area, termasuk hati.

Jika kandungan lemak di hati terlalu tinggi, kondisi ini dapat menyebabkan penyakit perlemakan hati.

Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan hati yang berakibat pada terhambatnya hati dalam mengeluarkan racun dari darah.

Selain itu, kerusakan hati juga dapat menyebabkan hati terhambat untuk memproduksi empedu untuk sistem pencernaan.

Baca juga: 4 Tanda Awal Penyakit Hati yang Disebabkan oleh Alkohol

Dilansir dari Medical News Today, seseorang yang mengidap perlemakan hati harus memperhatikan asupan makanan hariannya.

Seorang penderita perlemakan hati bisa mengonsumsi makanan alami yang mengandung karbohidrat kompleks, serat, dan protein.

Berikut ini beberapa makanan yang baik dikonsumsi oleh penderita perlemakan hati.

1. Bawang putih

Bawang putih adalah makanan yang memberikan manfaat kepada penderita perlemakan hati.

Studi yang terbit pada tahun 2016 menemukan bahwa suplemen bubuk bawang putih tampaknya membantu mengurangi berat badan dan massa lemak tubuh pada orang perlemakan hati

2. Asam lemak omega-3

Sebuah tinjauan yang terbit pada tahun 2016 menunjukkan bahwa mengonsumsi asam lemak omega-3 dapat meningkatkan lemak hati dan kadar kolesterol lipoprotein densitas tinggi pada pasien perlemakan hati.

Makanan yang tinggi asam lemak omega-3 meliputi:

  • ikan salmon
  • ikan sarden
  • kenari
  • benih lenan

4. Kopi

Minum kopi ternyata bermanfaat untuk orang yang memiliki kondisi perlemakan hati.

Studi tahun 2019 pada hewan menemukan bahwa kopi tanpa kafein mengurangi kerusakan hati dan peradangan pada tikus yang mengonsumsi makanan dengan kandungan lemak, fruktosa, dan kolesterol tingkat tinggi.

Studi lain pada tikus dari tahun yang sama menunjukkan hasil yang serupa.

Para peneliti menemukan bahwa kopi mengurangi jumlah lemak yang menumpuk di hati tikus dan meningkatkan cara tubuh mereka memetabolisme energi.

Baca juga: 4 Penyakit Hati yang Harus Diwaspadai

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau