Hal ini juga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang serius dan berpotensi mengancam jiwa, termasuk:
Vij juga menyarankan agar kita tidak memencet jerawat yang tumbuh di manapun, tidak hanya di area segitiga berbahaya tersebut.
Sebab, melakukannya bisa enyebabkan peradangan, hiperpigmentasi pasca-inflamasi dan jaringan parut hingga infeksi.
Anda juga perlu mencegah munculnya jerawat di area segitiga berbahaya tersebut dan mengurangi risiko penyebaran infeksi lebih lanjut.
"Memang saat muncul jerawat, terutama di area wajah, kita sulit menahan keinginan untuk memencetnya," ucap Vij.
Demi keamanan, Vij menyarankan agar kita membiarkan jerawat di wajah menghilang dengan sendirinya.
Baca juga: Kanker Kandung Kemih
Jika jerawat di wajah membuat Anda merasa terganggu, Anda bisa melakukan hal berikut:
Rendam kain lap dalam air hangat dan usapkan ke area tersebut selama 10 hingga 15 menit.
Cara ini membantu menarik nanah ke permukaan dan dapat mempercepat proses penyembuhan.
Jika jerawat sudah terbuka, Anda dapat menggunakan patch acne agar kotoran tersebut terserap.
Dokter akan membantu Anda dengan memberi opsi penyelesaian yang aman dan lebih cepat, seperti pemberian suntikan kortison dan antibiotik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.