KOMPAS.com - Cacat otak bawaan pada bayi adalah berbagai gangguan perkembangan otak yang sudah terjadi sejak dalam kandungan.
Mengutip Health of Children, cacat otak bawaan bisa terjadi karena gangguan pada awal perkembangan otak bayi dalam kandungan.
Pada awal perkembangan janin, potongan jaringan datar di sepanjang bagian belakang janin menggulung membentuk tabung, yang disebut tabung saraf.
Tabung saraf ini berkembang menjadi sumsum tulang belakang dan otak.
Baca juga: Apa Itu Penuaan Otak?
Gejala pembekuan darah di otak tak hanya sakit kepala. Penderita juga bisa merasakan gangguan penglihatan sampai koordinasi tubuh.
Penutupan tabung saraf diperlukan untuk perkembangan selanjutnya dari jaringan di dalamnya.
Banyak jenis cacat otak yang berbeda disebabkan oleh penutupan yang tidak tepat dari tabung saraf ini.
Kemudian, mempengaruhi cacat struktural pada otak dan tengkorak, yang berakhir dengan cacat otak bawaan pada bayi.
Mengutip Healthline, berikut beragam jenis cacat otak bawaan pada bayi yang perlu diwaspadai ibu hamil:
Baca juga: Perkembangan Otak Janin Dimulai pada Usia Berapa?
Mengutip Better Health, cacat tabung saraf diduga disebabkan oleh berbagai faktor genetik dan lingkungan yang bekerja secara bersamaan.
Berikut beberapa faktor risiko dari cacat otak bawaan yang perlu diwaspadai:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.