Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/03/2022, 06:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Infeksi virus Corona memang memiliki efek yang beragam pada tubuh.

Beberapa orang mungkin hanya merasakan gejala ringan atau tanpa gejala sama sekali.

Di sisi lain, adapula yang mengalami efek berkepanjangan meski telah dinyatakan bersih dari Covid-19.

Laporan terbaru dari Cleveland Clinic juga menyebutkan bahwa Covid-19 juga bisa berpengaruh pada kehamilan.

Baca juga: Penyebab TBC pada Anak, Orangtua Perlu Waspada

Covid-19 dan Kehamilan

Sebenarnya, ibu hamil tidak memiliki risiko lebih besar untuk terinfeksi Covid-19.  Namun, penelitian menunjukan bahwa ibu hamil yang terinfeksi Covid-19 bisa mengalami gejala yang parah dibandingkan wanita yang tidak hamil.

Efek paparan Covid-19 juga bisa berdampak pada janin yang dikandungnya.

Wanita hamil yang lebih tua, kelebihan berat badan, atau memiliki kondisi medis yang sudah ada sebelumnya seperti hipertensi (tekanan darah tinggi) dan diabetes memiliki risiko khusus untuk hasil yang serius dari COVID-19.

Adalah penting bahwa wanita hamil – dan orang-orang di sekitar mereka – mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi diri mereka dari COVID-19.

Jika mereka menjadi tidak sehat (termasuk demam, batuk atau kesulitan bernapas), mereka harus segera mencari bantuan medis dari petugas kesehatan.

Menurut laporan terbaru dari Cleveand Clinic, Covid-19 isa memicu risiko serius pada ibu hamil.

Data tersbeut menyatakan bahwa ibu hamil yang terinfeksi Covid-19 berisiko besar mengalami persalinan prematur, berat badan bayi yang lahir rendah, atau kematian janin.

Efek tersebut terjadi karena plasenta yang terhubung ke janin. Virus bisa menginfeksi janin melalui plasenta.

Selain berdampak pada janin, ibu hamil yang terinfeksi Covid-19 juga berisiko tinggi mengalami gejala parah hingga harus dirawat di rumah sakit, menjalani perawatan intensif, atau menggunakan ventilator untuk membantu pernapasan.

Apa yang harus dilakukan?

Untuk mencegah risiko atau komplikasi serius dari Covid-19, wanita hamil juga perlu melakukan tindakan pencegahan.

Untuk mencegah infeksi Covid-19, berikut langkah yang bisa dilakukan:

  • melakukan physical distancing
  • menjaga kebersihan diri dan lingkungan
  • menutup mulut dan hidung dengan siku atau tisu saat Anda batuk atau bersin
  • jika Anda mengalami demam, batuk, atau kesulitan bernapas, segera cari perawatan medis.

Baca juga: 11 Ciri-ciri Keguguran yang Perlu Diwaspadai

Bisakah wanita hamil mendapatkan vaksin Covid-19?

Menurut data WHO, ibu hamil bisa mendapatkan vaksin Covid-19.

Vaksin Covid-19 memberikan perlindungan yang kuat terhadap gejala parah, mengurangi kemungkinan rawat inap, dan kematian akibat Covid-19.

Vaksinasi selama kehamilan penting dilakukan setiap kali ada risiko penyakit.

Beberapa bukti juga menunjukkan bahwa bayi dapat menerima manfaat perlindungan dari vaksin.

Hasil uji klinis juga membuktikan bahwa vaksin Covid-19 tidak memiliki efek negatif bagi wanita hamil.

Bahkan, beberapa negara telah memberikan vaksin Covid-19 untuk ibu hamil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau