KOMPAS.com - Para peneliti meneliti kegunaan semprotan hidung (nasal spray) sebagai cara baru untuk mencegah Covid-19 menginfeksi sel manusia.
Vaksin dan booster Covid-19 telah membantu mencegah orang dari rawat inap dan kematian karena infeksi yang parah.
Namun para peneliti masih mencari cara untuk melakukan pencegahan berlapis.
Baca juga: 10 Tips Puasa Lancar Setelah Sembuh Covid-19
Mengutip Healthline, peneliti di Cornell University telah menguji nasal spray yang berpotensi memblokir infeksi Covid-19.
Studi mereka menemukan bahwa molekul kecil dari nasal spray, jika disemprotkan ke hidung dapat membantu mencegah Covid-19 menginfeksi sel.
Ini masih studi awal yang diujikan pada tikus.
Namun, besar harapan para ahli bahwa jenis penelitian ini dapat membantu ditemukannya cara perlindungan yang lebih baik terhadap virus corona.
Baca juga: G20 Dukung Penyetaraan Sertifikat Digital Vaksin Covid-19
Mengutip Healthline, ketika semprotan hidung digunakan akan melepaskan molekul yang dapat membantu menghentikan virus menempel pada sel-sel di hidung dan saluran pernapasan.
Para peneliti menemukan bahwa sebuah molekul (N-0385) dapat melindungi subjek sehat terhadap infeksi dan meredakan gejala pada pasien, jika digunakan dalam waktu 12 jam setelah terpapar Covid-19.
Semua tes pada tikus laboratorium menunjukkan bahwa molekul tersebut dapat menghentikan gejala utama infeksi Covid-19 pada tikus.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.