Mengutip Eating Well, daging olahan bila dimakan dari keseringan dapat menyebabkan kerusakan hati.
Jika Anda memilih untuk makan daging olahan, lakukan dalam jumlah kecil dan pilih daging rendah lemak atau tanpa lemak bila memungkinkan.
Baca juga: Kebiasaan yang Bisa Merusak Kesehatan Hati Perlu Dihindari
Mengutip Eat This, burger pada umumnya adalah produk hewani cepat saji yang memiliki reputasi buruk untuk kesehatan tubuh.
Menurut American Heart Association, produk hewani cenderung tinggi lemak jenuh yang dapat meningkatkan banyak risiko penyakit.
Beberapa burger cepat saji mengandung sebanyak 16 gram lemak jenuh.
Dibanding burger, sayuran adalah sumber serat yang sehat dan mengandung sedikit atau tanpa lemak jenuh.
Faktanya, senyawa alami (indole—telah) yang ditemukan dalam brokoli dan sayuran silangan lainnya dinilai mampu melawan penyakit hati berlemak non-alkohol.
Krim kocok sering menjadi pemanis tambahan di kue atau minuman kopi, tetapi negatif akibatnya bagi kesehatan hati.
Mengutip Eat This, krim kocok mengandung banyak kalori, gula, hingga lemak jenuh.
Seperti semua makanan lain dengan kandungan lemak jenuh tinggi dalam daftar ini, disarankan Anda menghindari makan dan minum dengan tambahan krim kocok.
Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Hati Penting Diketahui
Mengutip Eat This, organ hati bertanggung jawab untuk menyaring racun, seperti alkohol.
Menurut Nebraska Medicine, beberapa sel hati akan mati setiap menyaring alkohol.
Jika Anda hobi banyak minum alkohol dalam jangka waktu yang lama, dapat dibayangkan kerusakan jaringan hati yang serius (permanen) akan terjadi.
Mengutip Eating Well, minum berlebihan didefinisikan sebagai lebih dari 8 minuman beralkohol per minggu untuk wanita dan lebih dari 15 minuman beralkohol per minggu untuk pria.
Satu minuman didefinisikan sebagai 12 ons (0,3 liter) cairan bir, 5 ons (0,14 liter) cairan anggur, atau 1,5 ons (0,04 liter) rum atau vodka.