Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/05/2022, 18:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Hati adalah satu organ vital manusia yang memiliki banyak peran, sehingga penting menjaga kesehatannya.

Mengutip Medicine Net, beberapa fungsi hati meliputi:

  • Mengatur asam amino dalam darah
  • Menyeimbangkan kadar glukosa
  • Mengubah kelebihan glukosa menjadi glikogen untuk cadangan energi
  • Mengelola pembekuan darah
  • Menghapus obat-obatan dan racun semacamnya dari sistem tubuh
  • Menciptakan faktor kekebalan untuk melawan infeksi
  • Membersihkan bakteri dari aliran darah
  • Menghilangkan kelebihan bilirubin yang dibuat oleh sel darah merah.

Hati yang berfungsi dengan baik dapat menyembuhkan dirinya sendiri ketika mengalami kerusakan.

Namun jika sampai hati tidak sehat, dapat menyebabkan gangguan fungsi pada seluruh bagian tubuh.

Sehingga, penting memperhatikan kesehatan hati dan berikut sejumlah tips yang dapat diaplikasikan:

Baca juga: Tanda-tanda Hati Tidak Sehat yang Harus Diperhatikan

1. Rajin mencuci tangan

Mengutip WebMD, rajin mencuci tangan adalah cara sederhana dan mudah untuk menjaga kesehatan hati dari infeksi.

Hanya sedikit sabun dan air hangat sudah cukup menjauhkan diri dari kuman yang dapat menginfeksi hati.

Ini sangat pentingsebelum Anda menyiapkan makanan dan setelah Anda mengganti popok/pembalut atau pergi ke kamar mandi.

Anda dapat menyebarkan hepatitis A ketika Anda menyentuh makanan atau air dengan tangan yang terkontaminasi.

2. Makan makanan sehat

Mengutip Times of India, cara paling sederhana untuk menjaga kesehatan hati Anda adalah dengan makan yang benar dan sehat.

Mengutip Heatlh Xchange, untuk menjaga kesehatan hati dianjurkan makan makanan berserat tinggi, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.

Lalu, konsumi macam protein terbaik, meliputi:

  • Ikan
  • Daging putih
  • Kacang-kacangan
  • Polong-polongan.

Tingginya kadar lemak dalam darah (hiperlipidemia) dan tingginya kadar kolesterol (hiperkolesterolemia) adalah penyebab umum penyakit hati berlemak.

Sehingga, dianjutkan untuk mengurangi jumlah lemak jenuh, lemak trans dan lemak terhidrogenasi dalam kebiasaan makan Anda, untuk menjaga kesehatan hati.

Lemak jenuh ditemukan dalam makanan jenis ini:

  • Digoreng
  • Daging merah
  • Produk susu.

Lemak trans dan terhidrogenasi ditemukan dalam makanan olahan.

Hati yang semakin lama menyimpan kelebihan lemak makanan hingga menumpuk pada akhirnya dapat menyebabkan penyakit hati berlemak.

Baca juga: 4 Jenis Makanan Ini Bisa Mengancam Fungsi Hati

3. Mengontrol berat badan

Mengutip Times of India, orang yang kelebihan berat badan atau obesitas lebih rentan terkena penyakit hati kronis, seperti penyakit hati berlemak nonalkohol.

Berat badan yang berlebihan memberi tekanan pada hati dan memaksanya untuk bekerja lebih keras.

Berat badan yang terkontrol sehat dapat membantu meningkatkan efisiensi kerja hati dan menjaga kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com