Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 12/07/2022, 22:25 WIB
  • Lakukan pemeriksaan jantung secara berkala sejak dini

Kesehatan jantung anak sebenarnya bisa dipantau sejak bayi lahir lewat pemeriksaan echo kardiografi.

Alat ini dapat mendeteksi jika ada kelainan jantung pada anak. Ketika ada penyakit jantung bawaan, dokter bisa segera membantu mengontrol masalah kesehatan ini lewat pengobatan atau tindakan medis khusus.

Selain itu, jika anak termasuk kelompok berisiko terkena penyakit jantung, orangtua juga perlu konsultasi ke dokter untuk memantau berat badan, tekanan darah, gula darah, sampai kolesterol anak.

  • Pastikan anak aktif bergerak dan rutin olahraga

Orangtua juga perlu membangun gaya hidup aktif di rumah. Hindari aktivitas yang banyak duduk-duduk atau rebahan dan minim gerak.

Upayakan seluruh keluarga terbiasa aktif bergerak, rutin olahraga bersama. Ajak anak untuk terbiasa jalan kaki, bersepeda, atau bermain di ruang terbuka di luar rumah.

Baca juga: Manfaat ASI Eksklusif Cegah Penyakit Kardiovaskular, Ini Kata Ahli...

  • Batasi waktu menonton atau di depan layar gawai

Salah satu biang gaya hidup sedentari yang minim pembakaran kalori adalah kebiasaan duduk-duduk atau rebahan. Hal ini sangat terkait dengan waktu menonton televisi atau bermain gawai yang tidak dibatasi.

Terlebih jika aktivitas minim gerak ini disambi mengemil. Risiko obesitas atau berat badan berlebih faktor risiko penyakit jantung juga meningkat.

Untuk itu, pastikan orangtua menerapkan screen time atau batas waktu menatap layar baik komputer, televisi, atau telepon pintar sesuai usia anak. Upayakan jangan sampai lebih dari dua jam setiap hari.

  • Bangun iklim menyenangkan di rumah

Stres dan banyak tekanan juga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Untuk itu, orangtua perlu membangun iklim menyenangkan di rumah.

Biasakan kegiatan bermain bersama-sama, buat rutinitas makan bersama yang asyik, serta rutin jalan bersama anggota keluarga secara berkala.

Baca juga: 8 Penyebab Kelainan Jantung Bawaan yang Perlu Diwaspadai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+